- iStockPhoto
Naskah Khutbah Jumat 19 Desember 2025: Jangan Rampas Hak Korban Bencana, Hukuman untuk Orang Zalim
tvOnenews.com - Polemik mengambil uang donasi untuk bantuan yang menjadi hak para korban bencana alam di Sumatera menyita perhatian publik. Banyak pihak memanfaatkan untuk merampas bantuan dari masyarakat Indonesia.
Sebagian contoh yang beberapa kali viral di media sosial, banyak pemerintah setempat maupun pusat hingga oknum dari masyarakat itu sendiri menawarkan penyaluran bantuan untuk korban bencana banjir melalui pihaknya.
Bahkan Gubernur Aceh, Muzakir Manaf alias Mualem mendengar informasi burung, bahwa 80 ton bantuan dari masyarakat Indonesia hilang. Hal ini menjadi peringatan agar tidak masuk golongan orang zalim.
Melalui naskah khutbah Jumat singkat ini, peringatan jangan merampas hak para korban bencana alam menjadi refleksi diri di tengah aktivitas menjalankan pelaksanaan shalat Jumat pada 19 Desember 2025.
Naskah Khutbah Jumat: Jangan Rampas Hak Korban Bencana, Hukuman untuk Orang Zalim
- ANTARA/Yulius Satria Wijaya
Khutbah Pertama
الحمد لله رب العالمين، والصلاة والسلام على رسول الله، وعلى آله وصحبه أجمعين.
Hadirin jemaah shalat Jumat rahimakumullah,
Pertama-tama, marilah kita memanjatkan puji dan syukur atas kehadirat Allah Subhanahu wa Ta'ala. Tak lupa, marilah sholawat dan slamat semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah menuntun kita semua ke arah jalan yang benar.
Saudaraku sidang Jumat yang berbahagia,
Saya di sini sebagai khatib mewasiatkan kepada diri saya dan jamaah sekalian. Sebaiknya kita senantiasa meningkatkan takwa dan menjalankan perintah-Nya hingga menjauhi segala larangan-Nya.
Pada kesempatan khutbah Jumat hari ini, marilah kita merenungi sebuah persoalan yang tidak bisa dianggap enteng, yakni kezaliman di tengah-tengah air mata para korban bencana banjir bandang dan tanah longsor di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Banyak yang mengambil kesembatan untuk melakukan penyalahgunaan uang donasi untuk korban bencana. Aksi perampasan hak mereka sebagai dosa besar yang mengundang murka dari Allah SWT.
Jemaah sekalian yang dimuliakan Allah,
Salah satu amanah dari umat adalah uang donasi korban bencana. Ribuan hingga jutaan bantuan untuk korban bencana berasal dari harta yang dikeluarkan dibalut dengan keikhlasan, bahkan tak sedikit orang-orang sederhana rela melakukan pengorbanan untuk saudaranya terdampak musibah.
Agama Islam telah memberikan penegasan terkait amanah. Hal ini adalah wajib untuk disampaikan dan diterima kepada orang-orang yang berhak mendapatkan bantuan.
Orang-orang yang menyalahgunakan dana bantuan, berarti memakan harta haram dan mengkhianati kepercayaan dari umat hingga masyarakat Indonesia.
Dalam Surat An-Nisa Ayat 58, Allah SWT berfirman:
اِنَّ اللّٰهَ يَأْمُرُكُمْ اَنْ تُؤَدُّوا الْاَمٰنٰتِ اِلٰٓى اَهْلِهَاۙ وَاِذَا حَكَمْتُمْ بَيْنَ النَّاسِ اَنْ تَحْكُمُوْا بِالْعَدْلِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ نِعِمَّا يَعِظُكُمْ بِهٖ ۗ اِنَّ اللّٰهَ كَانَ سَمِيْعًاۢ بَصِيْرًا
Artinya: "Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanah kepada pemiliknya. Apabila kamu menetapkan hukum di antara manusia, hendaklah kamu tetapkan secara adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang paling baik kepadamu. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Melihat." (QS. An-Nisa, 4:58).
Ma'asyiral muslimin rahimakumullah,
Secara umum, perbuatan zalim berusaha menempatkan sesuatu bukan pada tempatnya. Artinya, perbuatan ini adalah aniaya, kejam, sewenang-wenang, dan melakukan tidak adil.
Oknum-oknum yang coba merampas hak para korban bencana merupakan perbuatan kezaliman yang nyata. Merampas hak korban bencana adalah kezaliman yang nyata.
Dalam hadis riwayat dari Abdullah bin Umar, Rasulullah SAW bersabda:
"Bertakwalah kalian kepada Allah dan jauhilah kezaliman, karena sesungguhnya kezaliman itu adalah kegelapan pada hari kiamat." (HR. Bukhari & Muslim).
Melalui hadis riwayat ini, peringatan agar jangan pernah meremehkan dan menodai air mata yang tercucur dari orang-orang terzalimi.
Jemaah shalat Jumat yang dikaruniai Allah,
Allah SWT memberikan ancaman nyata bagi orang-orang zalim. Ancaman ini akan berbuah menjadi azab yang pedih. Sebab mereka memperoleh harta secara batil dan sulit mendapatkan ketenangan.
Orang zalim siap-siap akan menjadi makanan api neraka di akhirat kelak. Hal ini telah diterangkan dalam dalil Al-Quran melalui Surat Hud Ayat 18, Allah SWT berfirman:
وَمَنْ اَظْلَمُ مِمَّنِ افْتَرٰى عَلَى اللّٰهِ كَذِبًاۗ اُولٰۤىِٕكَ يُعْرَضُوْنَ عَلٰى رَبِّهِمْ وَيَقُوْلُ الْاَشْهَادُ هٰٓؤُلَاۤءِ الَّذِيْنَ كَذَبُوْا عَلٰى رَبِّهِمْۚ اَلَا لَعْنَةُ اللّٰهِ عَلَى الظّٰلِمِيْنَ ۙ
Artinya: "Siapakah yang lebih zalim daripada orang yang mengada-adakan suatu kebohongan terhadap Allah? Mereka itu akan dihadapkan kepada tuhan mereka dan para saksi akan berkata, "Orang-orang inilah yang telah berbohong terhadap tuhan mereka." Ketahuilah, laknat Allah (ditimpakan) kepada orang-orang zalim." (QS. Hud, 11:18).
Melalui tafsir ayat ini, sejarah bagi orang melakukan kezaliman akan mengalami kehancuran. Marilah, jangan sampai kita menjadi golongan orang yang menukar amanah berubah sebagai siksaan dari Allah SWT.
Khutbah Kedua
Kaum muslimin rahimakumullah,
Demikianlah khutbah pertama yang singkat disampaikan pada hari ini. Ingatlah, bagi siapa pun yang pernah melakukan perbuatan zalim, maka Allah SWT masih memberikan kemudahan dengan membuka pintu taubat nasuha.
Untuk siapa pun yang pernah berbuat zalim, segeralah mengambil sikap untuk bertaubat dan mengembalikan hak yang seharusnya diterima oleh para korban bencana alam.
Tak lupa, khatib mengajak marilah kita semua senantiasa menjadi orang yang baik, dengan cara menjaga amanah, mengutamakan kejujuran, serta mengawasi agar proses penyaluran donasi diterima oleh mereka yang sedang diterpa ujian berat dari Allah SWT.
Marilah kita juga senantiasa mendoakan kepada saudara kita terdampak bencana banjir bandang dan tanah longsor di Sumatera. Kita berharap kebahagiaan mereka bisa kembali dan beraktivitas dengan normal. Amiin ya Rabbal 'alamin.
(hap)
Sumber Referensi: Quran Kemenag RI, NU Online, Antara, MUI, laman Kemenag RI, hadits.id, Rumaysho.