- Tangkapan Layar/YouTube Adi Hidayat Official
Ustaz Adi Hidayat Sarankan Hapus Pendakwah yang Minta Tarif di Awal: Karena Sifatnya Itu Sudah Dicoret Oleh Para Ulama
“Manhajnya para Nabi para Rasul aku kalau ngajar acuan utamaku tuh bukan upah, bukan honor bukan gaji dari kalian karena honorku sudah ditetapkan oleh Allah, gajiku sudah diatur oleh Allah. Yang ditugaskan kepadaku hanya menyampaikan,” ujar UAH.
Inilah bacaan surat Yasin ayat 21 bahwa jangan mengikuti orang yang meminta imbalan dalam berdakwah.
اتَّبِعُوْا مَنْ لَّا يَسْـَٔلُكُمْ اَجْرًا وَّهُمْ مُّهْتَدُوْنَ ٢١
Artinya: Ikutilah orang yang tidak meminta imbalan (dalam berdakwah) kepadamu. Mereka adalah orang-orang yang mendapat petunjuk. (QS. Yasin: 21)
Maka UAH berpesan, kalau Anda ingin belajar jangan hanya ilmunya tapi lihatlah akhlaknya.
“Ingin ikut bukan cuman ikut menuntut ilmunya tapi menuntut akhlaknya. Menuntut kepribadiannya, mengamalkan amal saleh yang bisa anda teladani,” saran UAH.
“Itu coba cari orang yang sedang mengajar pun dia tidak pernah kepikiran tentang materi duniawi,” sambung UAH.
Hal ini karena orang yang seperti itu hanyalah memikirkan bagaimana Allah SWT ridha atas apa yang ia lakukan.
“Yang dia pikirkan bagaimana Allah ridha, yang dia pikirkan bagaimana ilmu sampai, yang dia pikirkan bagaimana amal bisa terawat ,” kata UAH.
“Orang inilah yang mendapatkan petunjuk dari Allah subhanahu wa taala,” sambung UAH.
“Bahasa tegasnya kalau dalam Quran tuh ginilah, jangan engkau berusaha memberi orang lain dengan pengajaranmu dengan ilmu yang Allah titipkan padamu dengan berharap kompensasi dunia yang dinilai olehmu lebih banyak,” tandas UAH.
Itulah pesan UAH kepada semua yang dititipi ilmu oleh Allah SWT.
Semoga bermanfaat.
Wallahu’alam bishawab
(put)