- Tangkapan layar YouTube Adi Hidayat Official
Sudah Frustasi, Ternyata Ada Konsep Rezeki yang Jarang Diketahui dan Efeknya Dahsyat, Ini Kata Ustaz Adi Hidayat
tvOnenews.com - Seseorang yang berusaha sebagai bagian dalam hidupnya untuk mendapatkan rezeki.
Allah SWT telah menjanjikan adanya rezeki kepada seluruh makhluk hidup, terutama kepada umat Islam.
Seseorang yang mendapatkan rezeki sebagai tanda pengingat agar selalu lebih bersyukur.
Namun ada kalanya seseorang mengalami frustasi karena tidak pernah dapat rezeki.
Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengungkap konsep rezeki yang jarang diketahui orang banyak dan manfaatnya sangat dahsyat agar terhindar dari rasa frustasi.
Ilustrasi seseorang yang mendapatkan rezeki. (Freepik)
Kira-kira, apa konsep rezeki yang memiliki manfaat dahsyat dari penjelasan UAH? Mari simak penjelasannya di sini.
Bagi yang ingin mengetahui seperti apa konsep rezeki ini sebaiknya benar-benar simak penjelasan ini agar tak ada kesalahan dalam penafsirannya.
Dilansir tvOnenews.com dari YouTube Ustaz Adi Hidayat Official, UAH mengungkap ada banyak cara untuk meraih rezeki.
Penjelasan rezeki ini sudah menjadi janji Allah SWT agar manusia selalu berusaha untuk tetap bersyukur.
Tetapi UAH mengatakan, seseorang tidak selalu mendapatkan rezeki di dalam hidupnya.
Menurutnya, rezeki hanya didapatkan bagi orang yang ingin bergerak dan melakukan suatu aktivitas.
"Ini sebetulnya di situ sederhana kalau kita mau bergerak aktivitas datang rezeki. Kalau kita mau bergerak ada itu rezeki," ujar UAH.
Ia mengambil contoh dari tukang parkir yang bekerja demi dapat penghasilan dan memenuhi kebutuhan hidupnya.
"Anda keluar tuh begitu di perempatan jalan kan orang cuman prit Anda parkir," tuturnya.
"Tiba-tiba dengan peluit itu baru keluar sedikit, prit, kadang enggak pakai peluit," tambahnya.
Dari kalimat sederhana tersebut, seseorang berpotensi dalam menghasilkan uang.
Meski seseorang yang melakukan pekerjaan tersebut seringkali diremehkan orang banyak karena sebagai tukang parkir.
"Kalau kita mau bergerak sebetulnya rezeki itu turun hanya nanti ada yang diakumulasikan, ada yang diberikan seketika," jelasnya.
Kemudian, ia mengambil contoh lain terhadap seseorang yang terus cari pekerjaan demi mencukupi hidupnya.
Walaupun dirinya terus mendapatkan penolakan dari berbagai perusahaan, tetapi dari usaha tersebut akan ada rezeki yang datang.