Jeng Nimas Terawang Perasaan Mulan Jameela di Ngunduh Mantu Al Ghazali, Absennya Maia Estianty jadi Berkah

Ia merasa lebih punya kendali dan tidak berada dalam bayang-bayang Maia Estianty.

Lebih jauh, muncul simbol koin dalam tarot yang menunjukkan bahwa Mulan mungkin turut membiayai pesta tersebut.

“Mungkin Mulan Jameela ini juga ikut mendanai dari pernikahan pestanya ngunduh mantu tersebut. Karena di sini ada simbol seorang permaisuri, saya mengartikan Mulan juga ikut serta membiayai dari pesta Ngunduh Mantu,” beber Jeng Nimas.

Dalam sesi pembacaan berikutnya, muncul simbol ratu pedang yang menurut Jeng Nimas menggambarkan proses dan perjuangan batin Mulan.

Keputusan tegas Maia Estianty untuk tidak hadir dalam acara ini justru memperkuat kenyamanan yang dirasakan Mulan.

“Ratu pedang ini simbol dari Bunda Maia yang sudah memutuskan dengan tegas untuk tidak hadir di acara ngunduh mantu tersebut. Mulan Jameela, dia merasa ada kenyamanan saat Bunda Maia tidak hadir,” ujar Jeng Nimas.

Keputusan Maia Estianty yang memilih pergi ke luar negeri bersama Irwan Mussry saat acara ngunduh mantu berlangsung pun menjadi sorotan tersendiri.

Absennya Maia tak hanya menyisakan kekecewaan bagi Ahmad Dhani, tetapi juga justru menjadi momen bagi Mulan untuk merasa lebih merdeka dan dominan dalam panggung keluarga besar mereka.

Ketika tidak ada Maia di sekitarnya, Jeng Nimas menyebut bahwa aura Mulan sebagai ratu di acara tersebut terasa lebih kuat.

Ia tampil lebih percaya diri, terlihat lebih anggun, dan seolah merasa mendapatkan tempat yang selama ini selalu dipenuhi bayang-bayang masa lalu.

Dengan ketidakhadiran Maia, menurut tarot yang dibacakan Jeng Nimas, Mulan Jameela akhirnya bisa menikmati momen sebagai permaisuri di istananya sendiri, tanpa tekanan kompetisi emosional. (adk)