- tvOnenews.com/Abdul Gani Siregar
Pramono Akan Siapkan Hunian Mixed-Use dan Co-Working Space untuk Gen-Z Pekerja Gig Economy
Jakarta, tvOnenews.com – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, memastikan bakal menyediakan fasilitas publik untuk mendukung generasi muda, khususnya pekerja gig economy, yang kini kian marak di ibu kota.
Pramono menjelaskan, konsep hunian ke depan akan diarahkan pada model mixed-use, di mana ruang tinggal dipadukan dengan fasilitas produktif seperti co-working space.
“Kalau yang untuk mixed use itu untuk co-working space sama yang namanya gig ekonomi. Gig ekonomi ini sekarang lagi jadi tren dunia,” ujarnya di Balai Kota Jakarta, Senin (22/9/2025).
Menurutnya, pemerintah daerah berkomitmen memberikan ruang yang bisa dimanfaatkan anak muda pekerja lepas atau berbasis proyek.
“Pihaknya memberikan kesempatan untuk para pekerja gen-z yang menerapkan cara kerja baru itu untuk bisa menggunakan fasilitas publik yang dimiliki oleh pemerintah. Dan dalam hal ini pemerintah Jakarta akan mempersiapkan itu,” kata Pramono.
Gig economy sendiri merupakan pola kerja berbasis proyek jangka pendek tanpa kontrak permanen dengan satu perusahaan. Para pekerja bebas mengambil pekerjaan dari berbagai pihak, bekerja fleksibel, dan memilih tempat kerja sesuai kebutuhan—mulai dari rumah, kafe, hingga co-working space.
Fenomena ini, kata Pramono, telah menantang model kerja tradisional sekaligus mendorong perubahan gaya hidup generasi muda. Hunian tidak lagi semata dipandang sebagai aset permanen, melainkan harus efisien, fleksibel, dan mendukung produktivitas.
Dengan konsep ini, Pemprov DKI berharap Jakarta tidak hanya menghadirkan hunian layak, tetapi juga menjadi ruang yang responsif terhadap tren global dan kebutuhan nyata generasi muda. (agr/rpi)