- Istockphoto
THR Cepat Habis? Begini Cara Cerdas Mengelolanya Agar Tetap Awet
Jakarta, tvOnenews.com - Tunjangan Hari Raya (THR) adalah rezeki tambahan yang selalu dinantikan menjelang hari raya. Bagi banyak orang, THR menjadi kesempatan untuk memenuhi berbagai kebutuhan sekaligus menikmati momen spesial bersama keluarga.
Namun, sering kali THR langsung ludes hanya dalam hitungan hari karena pengelolaan yang kurang bijak. Godaan diskon besar-besaran, keinginan belanja konsumtif, dan kebutuhan mendadak bisa dengan mudah menguras THR tanpa sisa.
Jika THR tidak dikelola dengan baik, momen yang seharusnya menyenangkan bisa berubah menjadi beban finansial di kemudian hari.
Selain itu dengan pengelolaan yang tepat, THR bisa memberikan manfaat jangka panjang dan membantu menjaga stabilitas keuangan setelah hari raya. Simak tips berikut ini untuk mengelola THR dengan cerdas dan terencana.
1. Buat Anggaran Terperinci, Jangan Asal Belanja
Sebelum mulai membelanjakan THR, buatlah anggaran yang jelas dan terperinci. Pisahkan dana untuk kebutuhan utama seperti:
-
Kebutuhan pokok (makanan, pakaian)
-
Pembayaran utang (jika ada)
-
Kebutuhan tambahan (hiburan, liburan)
Dengan adanya daftar prioritas ini, Anda bisa menghindari pengeluaran berlebih dan tetap fokus pada kebutuhan utama. Jangan sampai THR habis untuk hal-hal yang kurang penting.
2. Sisihkan untuk Tabungan dan Investasi, Masa Depan Terjamin
Jangan tergoda untuk menghabiskan seluruh THR untuk belanja. Sisihkan minimal 20–30% dari THR untuk tabungan atau investasi. Pilihan investasi yang bisa dipertimbangkan antara lain:
Dengan menyimpan sebagian THR, Anda bisa memastikan dana tersebut tetap bermanfaat untuk kebutuhan di masa depan.
3. Lunasi atau Kurangi Utang, Beban Hidup Berkurang
Jika Anda memiliki utang, manfaatkan THR untuk melunasi atau setidaknya mengurangi beban utang. Prioritaskan utang dengan bunga tinggi terlebih dahulu agar tidak semakin membebani keuangan. Dengan melunasi utang lebih awal, Anda bisa bernafas lega dan fokus pada kebutuhan lainnya.
4. Alokasikan untuk Kebutuhan Jangka Panjang
Alih-alih menghabiskan THR untuk belanja konsumtif, alokasikan sebagian untuk kebutuhan jangka panjang seperti:
-
Asuransi kesehatan atau jiwa
-
Pendidikan anak
-
Perbaikan rumah atau kendaraan