news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan tren penguatan pada pembukaan pasar, Jumat (9/8/2024)..
Sumber :
  • Antara

Pasar Saham RI Catat Transaksi Harian Rp12,45 Triliun Sepanjang Pekan Ini

BEI ungkapkan bahwa rata-rata nilai transaksi harian di bursa meningkat 6,90 persen pada pekan ini jadi Rp12,45 triliun, dibandingkan minggu sebelumnya.
Sabtu, 25 Januari 2025 - 10:32 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan rata-rata nilai transaksi harian di bursa meningkat 6,90 persen pada pekan ini menjadi Rp12,45 triliun, dibandingkan Rp11,64 triliun pada pekan sebelumnya.

Rata-rata volume transaksi harian bursa juga naik 5,23 persen menjadi 18,43 miliar lembar saham, dibandingkan 17,51 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya, ungkap Sekretaris Perusahaan BEI, Kautsar Primadi Nurahmad, di Jakarta, Sabtu.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami kenaikan 0,16 persen, berakhir di level 7.166,06 pada akhir pekan ini, dibandingkan 7.154,66 pada pekan sebelumnya.

Namun, kapitalisasi pasar saham mencatat sedikit penurunan sebesar 0,08 persen menjadi Rp12.462 triliun, dibandingkan Rp12.472 triliun pada pekan sebelumnya. Penurunan juga terjadi pada rata-rata frekuensi transaksi harian bursa, yang turun 9,46 persen menjadi 1,27 juta kali transaksi, dibandingkan 1,40 juta kali transaksi pada pekan sebelumnya.

Sepanjang pekan ini, BEI mencatat sejumlah pencapaian penting, salah satunya adalah peluncuran Perdagangan Internasional Karbon Indonesia melalui Bursa Karbon Indonesia (IDXCarbon) pada Senin (20/1). Pada hari pertama perdagangan, volume perdagangan karbon internasional mencapai 49.807 tCO2e melalui 22 transaksi dengan 17 pembeli.

Harga penutupan unit karbon IDXCarbon tercatat Rp96.000,00 untuk Indonesia Technology Based Solution Authorized (IDTBSA) dan Rp144.000,00 untuk IDTBSA-Renewable Energy (IDTBSA-RE).

Selanjutnya, pada Rabu (22/1), BEI meluncurkan sistem ESG Reporting, yang tergabung dalam Sarana Keterbukaan Informasi Bagi Perusahaan Tercatat (SPE-IDXnet). Modul pelaporan ini mengadopsi ASEAN Exchanges Common ESG Metrics serta diselaraskan dengan Peraturan OJK Nomor 51/POJK.03/2017 dan Surat Edaran OJK Nomor 16/SEOJK.04/2021.

Peluncuran ESG Reporting bertujuan meningkatkan transparansi, kualitas informasi, dan data terkait keberlanjutan perusahaan tercatat. BEI berharap inisiatif ini dapat membantu investor membuat keputusan investasi yang lebih berorientasi pada keberlanjutan secara menyeluruh. (ant/nsp)

 

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

00:57
01:35
01:23
02:19
03:49
15:06

Viral