- Dok. Kementerian Investasi/BKPM
Bukan China yang Menguasai Investasi di Indonesia, Menteri Bahlil Suguhkan Data BKPM: Supaya Tidak Terjadi Hoax
“Ini supaya tidak terjadi hoaks. Di Indonesia, kementerian yang punya data ini hanya BKPM,” tegas Bahlil.
Menurut data BKPM, Singapura merupakan negara investor terbesar di Indonesia pada tahun 2023, dengan nilai investasi mencapai 15,4 miliar dolar AS atau Rp248,2 triliun (kurs Rp16.117)
Sementara, China berada di urutan kedua dengan nilai investasi 7,4 miliar dolar AS atau setara Rp119,19 triliun.
Setelah itu, Hong Kong punya investasi 6,5 miliar dolar AS atau Rp104,6 triliun, diikuti Jepang 4,6 miliar dolar AS (Rp74.06 triliun), Malaysia 4,1 miliar dolar AS (Rp66 triliun), dan Amerika Serikat 3,3 miliar dolar AS (Rp53,12 triliun).
Kemudian di posisi ketujuh dan seterusnya ada Korea Selatan dengan nilai investasi 2,5 miliar dolar AS (Rp40,24 triliun), Belanda 1,3 miliar dolar AS (Rp20,92 trliun), Kepulauan Virgin Britania Raya 0,7 miliar dolar AS (Rp11,26 triliun), dan Australia dengan nilai investasi 0,5 miliar dolar AS (Rp8,04 triliun).
“Saya sampaikan bahwa Singapura ini sebenarnya menjadi hub sebagian uang orang Indonesia yang ada di Indonesia. Jadi kalau mau ditarik, uang kita lebih banyak, PMDN (penanaman modal dalam negeri) kita lebih banyak,” tegas Bahlil. (rpi)