news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Pelaku begal driver online saat diamankan di Polres Gresik.
Sumber :
  • tvone - habib

Melawan Petugas, Pelaku Begal Driver Online di Gresik Ditembak Kakinya

Saat dilakukan penangkapan, pelaku sempat melakukan perlawanan terhadap petugas yang melakukan pengejaran
Selasa, 22 Februari 2022 - 05:55 WIB
Reporter:
Editor :

Gresik, Jawa Timur - Pelaku pembegalan terhadap driver online yang korbannya dibuang di Gresik akhirnya tertangkap. Pelaku diketahui bernama Wawan Hermanto (29 tahun), warga Desa Bulaklo RT/RW 02 Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro.

Saat dilakukan penangkapan, pelaku sempat melakukan perlawanan terhadap petugas yang melakukan pengejaran. Sehingga petugas Satreskrim Polres Gresik pun harus melakukan tindakan tegas dan terukur dengan menembak kaki pelaku.

Kasat Reskrim Polres Gresik, Iptu Wahyu Rizki Saputro menerangkan, kronologis kejadiannya sekitar pukul 21.30 WIB. Saat itu korban Pambudi asal Waru, Sidoarjo yang merupakan driver taksi online sedang mangkal di sekitar terminal Bungurasih. 

Lalu, korban pun mendapatkan order dari seseorang yang tak dikenal secara offline. Orang tersebut adalah pelaku yang minta diantar ke Bandara Juanda Surabaya.

Namun saat di perjalanan tiba-tiba leher korban disayat menggunakan senjata tajam oleh pelaku hingga korban tidak berdaya. Kemudian kursi pengemudi diambil alih oleh pelaku dan mobil dikemudikannya menuju Gresik. 

Ketika menemukan area yang sepi, korban lalu dibuang di bawah Jembatan Desa Prambangan, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik. 

Usai mendapatkan laporan, anggota Opsnal Sat Reskrim Polres Gresik langsung mencari keberadaan pelaku pencurian dengan kekerasan atas satu unit kendaraan Mobil Suzuki Ertiga Nopol W 1380 DY atas nama Abdul Malik pada dini hari sekitar pukul 02.00 WIB, Senin (21/2/2022).

"Anggota kami melakukan pengejaran dan melakukan tindakan tegas dan terukur kepada pelaku hingga akhirnya bisa diamankan di Mapolres Gresik,” jelas Kasat Reskrim Polres Gresik, Iptu Wahyu.

Dikatakan Wahyu Petugas kepolisian juga melakukan penggeledahan di rumah pelaku. Dan ditemukan juga mobil korban di sana.

Selain mengamankan barang bukti mobil beserta STNKnya, polisi juga mengamankan satu handphone milik korban Pambudi, satu handphone milik pelaku, satu baju dan satu pisau milik pelaku.

“Atas perbuatannya, pelaku disangkakan Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman penjara paling lama 9 tahun,” tegas Wahyu. 

Sebelumnya dikabarkan, pelaku Wawan Hermanto memesan driver yang mangkal di Terminal Bungurasih untuk diantarkan ke Juanda. Saat perjalanan, pelaku meminta berhenti dan menyayat leher korban hingga tak sadarkan diri.

Korban yang sempat dibuang masih selamat dan sedang menjalani perawatan di RSUD Sidoarjo, setelah sebelumnya dirawat di RS Semen Gresik. (M. Habib/rey)

 

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

01:57
05:13
01:33
01:21
02:44
01:40

Viral