Tersambar Petir, Seorang Petani di Bagor Nganjuk Tewas hingga Setengah Tubuhnya Gosong, Ini Kronologinya

Nganjuk, tvOnenews.com - Seorang warga di Nganjuk tewas tersambar petir saat mengendarai sepeda motor di area persawahan Desa Petak, Kecamatan Bagor. Diketahui korban bernama Winarto (46), petani asal Desa Gandu, Kecamatan Bagor, Kabupaten Nganjuk.

Menurut keterangan saksi, awalnya korban bekerja di sawah di Desa Petak bersama delapan orang temannya. Kemudian pukul 15.30 WIB, pada saat hujan deras disertai petir korban bersama teman-temannya selesai kerja di sawah perjalanan pulang ke rumah masing masing. 

"Saat perjalanan pulang korban mengendarai sepeda motor berada di belakang saya, pada saat melewati jalan persawahan Desa Petak, ada kilatan petir kemudian terdengar suara sepeda motor terjatuh, lalu saya menoleh ke belakang melihat korban sudah terjatuh," ungkap Sumari.

"Setelah melihat korban terjatuh, korban saya dekati, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan kondisi tubuh tersambar petir. Melihat korban sudah tidak bernyawa, kemudian memberitahukan kepada ketiga teman saya yaitu Sujono, Purwito dan M Saiful Anam. Oleh teman yang lain kemudian kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Bagor," ujar Sumari.

Kasi Humas Polres Nganjuk AKP Supriyanto, saat dihubungi tvOnenews.com pada Jumat (8/3/2024), membenarkan jika pihak Polsek menerima laporan soerang warga tersambar petir di area persawahan.

"Setelah menerima laporan, petugas dari Polsek Bagor bersama Tim Inafis Polres Nganjuk dan Bidan Desa Gandu melakukan pemeriksaan di lokasi dimana korban tersambar petir," beber Supriyanto.

Dari hasil pemeriksaan di lokasi kejadian yaitu di jalan area persawahan Desa Petak, tubuh korban mengalami luka bakar.