Timnas Indonesia U-22 Bakal Tersingkir Sebelum Lawan Myanmar, Media Vietnam Beberkan Fakta Mengejutkan Ini

Jakarta, tvOnenews.com - Kekalahan mengejutkan 0-1 dari Filipina U-22 pada laga pembuka membuat posisi Timnas Indonesia U-22 berada di situasi krusial di ajang SEA Games 33. 

Tim asuhan Indra Sjafri kini terancam tersingkir lebih awal dari babak penyisihan, bahkan sebelum menjalani laga penentuan melawan Myanmar U-22.

Harapan Indonesia kini sepenuhnya bergantung pada hasil pertandingan antara Vietnam dan Malaysia yang akan digelar pada 11 Desember. 

Jika duel tersebut berakhir imbang, Indonesia dipastikan angkat koper lebih cepat karena Vietnam akan mengoleksi empat poin dan mengunci posisi kedua terbaik di grup. 

Dengan nol poin dari dua laga, Garuda Muda tak lagi memiliki peluang mengejar.

Kekalahan dari Filipina tak hanya merusak peluang indeks poin, tetapi sekaligus memukul mental para pemain.

Sebagai juara bertahan, Indonesia tampil di bawah performa, terutama dalam penyelesaian akhir serta koordinasi pertahanan. 

Banyaknya kesalahan elementer membuat Filipina mampu memanfaatkan celah dan memastikan kemenangan tipis namun sangat menentukan.

Satu-satunya skenario ideal yang menyisakan harapan bagi skuad Garuda Muda adalah kemenangan Malaysia atas Vietnam. 

Dengan kondisi itu, peluang Indonesia kembali terbuka, tetapi harus disertai kemenangan meyakinkan atas Myanmar pada 12 Desember, minimal dengan selisih dua gol. 

Hanya lewat cara itu, Indonesia bisa bersaing berebut tiket runner-up melalui hitungan selisih gol.

Meski demikian, langkah tersebut jelas tidak akan mudah. Semangat tim yang tengah menurun serta tekanan publik yang meningkat menjadi tantangan berat menjelang laga pamungkas. 

Setelah medali emas bersejarah di SEA Games ke-32, Indonesia datang sebagai favorit untuk mempertahankan gelar. 

Namun, situasi justru berbalik, dan ancaman tersingkir lebih cepat menjadi kenyataan pahit yang harus dihadapi tim Merah Putih.(lgn)