- Instagra,/Jay Idzes
Dulu Diragukan karena Sakit Paru-paru, Kini Jay Idzes Justru Jadi Pemain Timnas Indonesia dengan Nilai Tertinggi!
tvOnenews.com - Karier Jay Idzes bersama Timnas Indonesia mengalami transformasi luar biasa.
Dari yang awalnya diragukan karena riwayat penyakit paru-paru, kini ia menjelma menjadi pemain dengan nilai pasar tertinggi di Timnas Indonesia.
Jay Idzes sempat menjadi sorotan pada awal kemunculannya ketika klubnya, Venezia FC, mengumumkan bahwa sang pemain didiagnosis menderita Trombosis Vena dengan Mikro Emboli Paru.
Penyakit ini cukup serius karena berhubungan langsung dengan sistem peredaran darah dan pernapasan.
Kondisi tersebut tentu membuat masa depan Jay Idzes di dunia sepak bola sempat dipertanyakan, termasuk oleh sebagian fans Timnas Indonesia.
Keraguan mengemuka, apakah Idzes benar-benar bisa membela skuad Garuda secara maksimal?
Bahkan saat proses naturalisasi berlangsung, tak sedikit suara sumbang yang menganggap PSSI salah memilih pemain.
Namun semua keraguan itu dijawab dengan performa yang konsisten dan memukau di lapangan.
Jay Idzes mencatatkan debut yang mengesankan bersama Timnas Indonesia dan segera menjadi pemain inti dalam skema pertahanan Shin Tae-yong hingga Patrick Kluivert.
Tak hanya itu, ia juga dipercaya menjadi kapten Timnas Indonesia, menggambarkan kepercayaan penuh yang diberikan oleh pelatih dan rekan satu tim.
Berkat performanya yang stabil dan dominan di lini belakang, nilai pasar Jay Idzes terus meroket.
Berdasarkan data dari Transfermarkt per 17 Juni 2025, nilai pasar Jay Idzes kini mencapai 7,5 juta Euro atau setara Rp 140 miliar.
Angka ini menjadikannya sebagai pemain dengan nilai pasar tertinggi di Asia Tenggara, mengungguli Mees Hilgers (6,5 juta Euro) dan pemain bintang ASEAN lainnya.
Nilai pasar dalam dunia sepak bola bukan sekadar angka, tetapi merepresentasikan kualitas, konsistensi, dan daya tarik seorang pemain.
Dan Jay Idzes telah membuktikan bahwa dirinya layak dihargai tinggi setelah bangkit dari masa-masa sulit karena penyakit yang mengancam kariernya.
Peningkatan nilai pasar ini tentu menjadi sinyal positif bagi sepak bola Indonesia.
Ia menjadi salah satu simbol keberhasilan naturalisasi yang tepat guna, sekaligus bukti bahwa pemain keturunan bisa memberikan kontribusi nyata bila diberikan kesempatan.