- tvOnenews.com - Taufik Hidayat
Maarten Paes Bicara Blak-blakan soal Gaya Pelatihan Patrick Kluivert Kepada Media Belanda: Kami Hampir Tidak Bisa...
tvOnenews.com - Penjaga gawang utama Timnas Indonesia, Maarten Paes, akhirnya angkat bicara mengenai kesan pertamanya dilatih oleh Patrick Kluivert.
Melalui wawancara eksklusif di kanal YouTube FC Dallas, Paes membagikan pandangannya terhadap sosok pelatih legendaris asal Belanda tersebut.
"Dia sangat hangat dan ramah. Tentu dengan sikap tegas ketika memimpin. Pertemuan awal dengan beliau, saya merasa kehangatan itu," kata Maarten Paes.
Komentar itu langsung menarik perhatian publik, karena Kluivert kini memikul tanggung jawab besar sebagai nakhoda baru skuad Garuda.
Meski baru, ia tetap memberikan kepercayaan penuh kepada Paes di bawah mistar, bahkan saat Indonesia juga memiliki opsi lain seperti Emil Audero.
Sayangnya, pertandingan perdana bersama Kluivert justru berujung pada kekalahan memalukan.
Timnas Indonesia takluk telak 1-5 dari Australia dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang digelar di Sydney.
- PSSI
Paes menjelaskan bahwa kekalahan tersebut bukan sepenuhnya kesalahan strategi, tetapi lebih karena keterbatasan waktu dalam menyusun persiapan tim.
“Saya rasa persiapan pertandingan pertama sangat sulit dilakukan karena kami hanya memiliki satu hari di mana semua orang hadir," ungkap Paes terus terang.
Meski sempat tampil solid di awal laga, minimnya persiapan membuat Timnas gagal menjaga ritme permainan. Hasilnya pun jauh dari harapan.
"Kami hampir tidak bisa benar-benar mempersiapkan diri dengan baik. Jadi itu adalah pertandingan yang sulit. Kemudian kami bermain dengan sangat baik 20 menit pertama. Dan, ya tentu saja hasilnya tidak sesuai harapan," sambungnya.
- instagram Maartenpaes
Berbeda dengan laga pertama, saat menghadapi Bahrain, Timnas Indonesia menunjukkan peningkatan signifikan dan sukses meraih kemenangan penting dengan skor tipis 1-0.
Menurut Paes, perbedaan utama terletak pada waktu persiapan yang jauh lebih ideal.
"Menjelang pertandingan kedua, kami lebih banyak waktu untuk mempersiapkan diri. Lalu Anda bisa melihat hasil yang lebih baik dari itu. Dan, itu sangat bagus," ucap kiper berusia 26 tahun tersebut.