Respon Tak Terduga dari Indra Sjafri Menanggapi Kritikan dari Coach Justin Untuknya, Akui Kalau Dia Sebenarnya...

tvOnenews.com - Pelatih Timnas Indonesia kelompok umur yang sukses membawa Pasukan Garuda Muda menjuarai Piala AFF U-19, Indra Sjafri, ternyata pernah menanggapi kritikan dari pengamat sepak bola Indonesia, Justinus Lhaksana atau Coach Justin.

Hal tersebut terjadi saat Indra Sjafri dan Coach Justin sama-sama menghadiri acara Jebret Awards tahun 2023 lalu.

Pada kesempatan itu, Indra Sjafri mendapatkan penghargaan sebagai pelatih terfavorit setelah membawa Timnas Indonesia meraih medali emas di SEA Games Kamboja.

^{Indra Sjafri Sumber : ANTARA FOTO/Rizal Hanafi/app/tom}

Naik keatas panggung untuk mengambil penghargaan dan memberikan ucapan terima kasih, tak disangka Indra Sjafri menyampaikan pernyataan yang cukup mengejutkan.

Indra Sjafri secara blak-blakan mengatakan kalau ia sangat senang bisa bertemu dengan Coach Justin secara langsung.

Pelatih asal Sumatera Barat itu menceritakan jika sebelum laga final SEA Games 2023 lalu, dirinya mendapatkan kiriman link video podcast Coach Justin dari asisten pelatihnya di Timnas Indonesia.

Bahkan, ia pun mengatakan kalau sempat menonton video tersebut bersama-sama dan mengakui kalau yang kritik yang disampaikan Coach Justin benar.

Tak disangka, Indra Sjafri mengatakan jika dirinya sangat setuju dengan kritikan tersebut dan tidak terbawa perasaan dengan apa yang disampaikan Coach Justin.

^{Indra Sjafri Sumber : PSSI}

"Malam ini juga istimewa, saya ketemu dengan Coach Justin. saat melawan Vietnam saya dikirimkan oleh Kurniawan link podcast beliau. Awalnya saya gak tertarik, tapi saya Ikuti apa yang disampaikan oleh Justin banyak benarnya," kata Indra Sjafri. 

Dirinya mengaku sepakat dengan pernyataan Coach Justin yang mengatakan kalau medali emas SEA Games itu bukan lah levelnya Timnas Indonesia.

"Terakhir, bahwasanya medali Emas Sea Games bukan levelnya indonesia, saya setuju coach sangat setuju. Itu menandakan kita semua bahwasanya kita harus melangkah lebih tinggi. Oleh sebab itu semuanya mari bersatu saling menguatkan, perlu kritik tapi kritik yang membangun," ungkap Indra Sjafri.

"Saya merasakan sekali, banyak pengamat pengamat sepak bola dan bahkan netizen pun menjadi referensi saya untuk memperbaiki diri dalam membangun Tim Nasional Indonesia," sambungnya.