Wasit Final Copa del Rey Menangis Tersedu-sedu Jelang Pertandingan El Clasico Real Madrid Vs Barcelona, Apa yang Terjadi?

Jakarta, tvOnenews.com - Wasit yang akan memimpin jalannya laga final Copa del Rey menangis dalam konferensi pers setelah Real Madrid menayangkan video terkait dirinya.

Pertandingan El Clasico antara Real Madrid melawan Barcelona akan berlangsung di Estadio de La Cartuja, Sevilla pada Minggu (27/4/2025) dini hari WIB.

Jelang pertandingan tersebut, wasit Ricardo de Burgos mengungkapkan isi hatinya usai Real Madrid TV menayangkan video yang mengkritik sejumlah keputusannya.

Dalam video tersebut, Real Madrid TV membuat kompilasi kesalahan yang dilakukan Ricardo de Burgos sebagai wasit utama atau VAR ketika memimpin laga El Real.

Selain itu, mereka juga membandingkan persentase kemenangan Madrid dan Barcelona ketika dipimpin oleh Ricardo de Burgos.

"Dengan wasit Basque, Real Madrid hanya memiliki rasio kemenangan 64%," kata Real Madrid TV dikutip dari Sport Bible.

"Di sisi lain, Barcelona memiliki rasio kemenangan sebesar 81%. Perbedaan yang luar biasa, ditambah lagi fakta bahwa tim asuhan Ancelotti hanya memenangkan dua dari lima pertandingan terakhir saat dia berada di lapangan. Namun hal yang paling mencolok adalah, meskipun Ricardo de Burgos Bengoetxea telah menjadi wasit internasional sejak 2018, UEFA belum pernah menunjuknya untuk pertandingan Liga Champions."

“FIFA juga tidak mengandalkannya untuk kompetisi mana pun. Namun, di Spanyol, ini akan menjadi final ketiganya antara Real Madrid dan Barcelona, ​​setelah Piala Super 2017 dan 2023. Sebuah pengakuan di Spanyol yang tidak ia dapatkan di tingkat internasional, tetapi meskipun demikian ia terus menjadi wasit pertandingan berkaliber ini.”

Akibat video tersebut, dia mengaku bahwa anaknya mendapat perlakuan yang kurang mengenakan dari teman-temannya di sekolah.

"Ketika seorang anak pergi ke sekolah dan diberi tahu bahwa ayahnya adalah seorang pencuri, itu sungguh sulit,” katanya.

"Yang ingin saya lakukan hanyalah mendidik anak saya agar dia tahu bahwa ayahnya jujur, mengajarinya apa itu wasit, sehingga semua orang dapat merenungkan ke mana kita ingin pergi. Saya ingin kalian semua tahu; itu sangat sulit." (fan)