news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Pekerja mencetak desain bendera bergambar anime One Piece di salah satu usaha konveksi Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa (5/8)..
Sumber :
  • Antara

Wamenaker: Fenomena Bendera One Piece Bukan Ancaman, tapi Alarm Sosial

Wakil Menteri Tenaga Kerja (Wamenaker), Immanuel Ebenezer, menilai fenomena pengibaran bendera One Piece menjelang HUT ke-80 Republik Indonesia bukanlah bentuk pemberontakan terhadap simbol negara.
Rabu, 6 Agustus 2025 - 14:47 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com – Wakil Menteri Tenaga Kerja (Wamenaker), Immanuel Ebenezer, menilai fenomena pengibaran bendera One Piece menjelang HUT ke-80 Republik Indonesia bukanlah bentuk pemberontakan terhadap simbol negara.

Sebaliknya, hal itu mencerminkan semangat perlawanan terhadap ketidakadilan yang justru selaras dengan nilai-nilai perjuangan yang diusung Presiden Prabowo Subianto.

“Fenomena bendera One Piece ini bukan ancaman, tapi alarm sosial. Alarm yang mengingatkan kita bahwa nilai keadilan dan kebebasan tidak boleh absen dalam kebijakan negara,” tegas Immanuel dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (6/8).

Ia menyebut, perdebatan publik mengenai maraknya simbol bajak laut itu perlu dilihat dari kacamata yang lebih luas, terutama dalam konteks kegelisahan generasi muda.

Menurutnya, anak-anak muda tidak sedang menolak Merah Putih, tetapi tengah mencari simbol yang dirasa mewakili idealisme mereka: kebebasan, keadilan, dan solidaritas.

“Anak muda hari ini bukan anti-negara. Mereka justru sedang mencari cara mencintai negaranya. Mereka ingin simbol yang mereka hormati juga mendengarkan isi hati mereka,” jelasnya.

Lebih lanjut, Immanuel menyebut bahwa karakter Monkey D. Luffy dan kru Topi Jerami dalam serial One Piece menggambarkan sikap antikorupsi dan pembela rakyat kecil yang tertindas. Hal itu, menurutnya, sangat paralel dengan berbagai kebijakan Presiden Prabowo saat ini.

“Program makan bergizi gratis lahir dari ketidakmauan Prabowo melihat rakyatnya kelaparan—sama seperti Luffy yang selalu marah melihat rakyat menderita. Komitmen Presiden Prabowo untuk memberantas korupsi dan menutup tambang liar juga sejalan dengan spirit One Piece, yaitu melawan sistem busuk dan membela yang lemah,” paparnya.

Immanuel juga menyinggung langkah pemerintah merebut kembali lahan sawit dari korporasi ilegal sebagai upaya yang mirip dengan misi kru Topi Jerami merebut kembali wilayah dari penguasa zalim.

Bahkan, ia menyamakan cara Prabowo menjelaskan sejarah dan nilai larangan dengan narasi sejarah “Void Century” dalam cerita One Piece.

“Dalam kisah One Piece, perjuangan Luffy berakhir ketika dunia berubah jadi lebih adil. Dalam dunia nyata, tugas kita, dan juga Presiden Prabowo sebagai pemimpin, adalah memastikan Merah Putih bukan sekadar berkibar di tiang, tapi juga lahir dari cerita-cerita yang terasa di hati mereka yang hari ini memilih bicara lewat simbol bajak laut,” tandas Immanuel.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

01:13
01:47
02:41
01:22
01:17
00:57

Viral