news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Ipda E saat menyampaikan permintaan maaf atas tindakan kekerasan terhadap jurnalis di Stasiun Semarang Tawang..
Sumber :
  • Teguh Joko Sutrisno/tvOne

Ajudan Kapolri Pelaku Kekerasan Terhadap Jurnalis Minta Maaf, Ipda E Mengaku Menyesal

Ipda E, oknum ajudan Kapolri sampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada pewarta foto LKBN Antara Makna Zaezar atas peristiwa tindak kekerasan pada jurnalis
Senin, 7 April 2025 - 15:05 WIB
Editor :

Semarang, tvOnenews.com - Ipda E, oknum anggota tim pengamanan Kapolri menyampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada pewarta foto LKBN Antara Makna Zaezar atas peristiwa tindak kekerasan saat peliputan Kapolri di Stasiun Semarang Tawang, Sabtu 5 April 2025.

Ipda E datang ke kantor LKBN Antara Jawa Tengah di Jalan Veteran Semarang pada Minggu malam, atau sehari setelah kejadian. 

Kedatangan Ipda E didampingi Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto. 

Ipda E kemudian menyampaikan permintaan maaf secara langsung kepada Makna Zaezar jurnalis foto dari Antara yang mengalami tindak kekerasan fisik saat meliputi kegiatan Kapolri di Stasiun Semarang Tawang sehari sebelumnya.

Ipda E saat menyampaikan permintaan maaf atas tindakan kekerasan terhadap jurnalis di Stasiun Semarang Tawang.
Sumber :
  • Teguh Joko Sutrisno/tvOne

 

Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Direktur Pemberitaan Antara Irfan Junaidi. 

Ipda E mengakui kesalahannya dan menyatakan penyesalan yang mendalam.

"Dengan ini saya menyampaikan permintaan maaf dan berjanji ke depannya akan semakin humanis, profesional, dan lebih dewasa dalam bertugas," kata Ipda E.

Sementara itu, jurnalis foto Antara Makna Zaezar yang mengalami tindakan tak mengenakkan, membuka pintu maaf, tapi ia berharap ada langkah nyata dan tegas dari institusi kepolisian sebagai bentuk tanggungjawab dan komitmen terhadap keadilan.

Kronologi Kekerasan Ajudan Kapolri

Pewarta Foto Indonesia (PFI) mengecam keras insiden kekerasan oleh personil pengamanan protokoler Kapolri terhadap jurnalis yang tengah bertugas meliputi di Stasiun Semarang Tawang.

Suasana saat pengamanan Kapolri di Stasiun Semarang Tawang berujung kekerasan kepada jurnalis oleh ajudan Kapolri
Sumber :
  • Istimewa

 

Insiden tersebut terjadi pada Sabtu (5/4/25) di tengah kunjungan Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo untuk memantau arus balik Lebaran di Stasiun Semarang Tawang.

Kekerasan tersebut diterima seorang pewarta foto 
LKBN Antara Jawa Tengah. 

Sementara jurnalis yang lain mengaku mendapat intimidasi dan ancaman verbal.

Insiden bermula saat Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo meninjau Stasiun Semarang Tawang dan berjalan menemui seorang lansia. 

Saat itu, para jurnalis dari berbagai media maupun humas sibuk mengabadikan momen itu dari jarak aman.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

01:13
01:47
02:41
01:22
01:17
00:57

Viral