news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Situasi penumpang yang memadati Stasiun Kereta Cepat Whoosh Padalarang, Bandung Barat, Jawa Barat, Minggu (15/12/2024).
Sumber :
  • ANTARA

Stasiun Whoosh di Halim Dipastikan Miliki Fasilitas Mendukung WFA

Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Halim, Jakarta, dipastikan telah miliki sejumlah fasilitas yang dukung penumpang untuk melakukan work from anywhere (WFA).
Minggu, 30 Maret 2025 - 10:02 WIB
Reporter:
Editor :

Jakart, tvOnenews.com - Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Halim, Jakarta, dipastikan telah memiliki sejumlah fasilitas yang mendukung penumpang untuk melakukan work from anywhere (WFA).  

Hal itu disampaikan Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa saat dikonfirmasi, Sabtu (29/3/2025).

"Salah satu fasilitas yang disediakan adalah WiFi, terus kemudian tentunya kita juga saat ini sudah memiliki sangat banyak area tenan yang memang memiliki layout atau setting-nya sangat mendukung untuk memungkinkan masyarakat, calon penumpang, ataupun pekerja itu dapat melakukan kegiatan, misalnya melakukan pekerjaan, membuka laptop, dan sebagainya," kata Eva Chairunisa.

Hal ini dikarenakan kehadiran tenan-tenan di Stasiun Whoosh Halim ini sangat mendukung untuk kenyamanan penumpang untuk berada dalam waktu yang cukup lama.

"Fasilitas lainnya terdapat area yang luas dan beberapa ruangan-ruangan, artinya yang memang kami siapkan untuk rombongan, misalnya terdapat area ruang suite atau lounge," kata Eva.

Hal senada juga disampaikan oleh pemudik asal Jakarta bernama Tito yang hendak mudik ke Bandung menggunakan kereta cepat Jakarta-Bandung.

Tito menilai fasilitas-fasilitas yang berada di Stasiun Whoosh Halim bagus dan membuat nyaman penumpang untuk melakukan WFA.

"Jadi, misalnya tiba-tiba ada pekerjaan mendadak seperti harus membuka laptop atau gadget, lebih privat dan nyaman karena bisa mendapatkan tempat duduk," kata Tito.

Sebelumnya, Dinas Perhubungan DKI Jakarta mengatakan bahwa strategi pemerintah menerapkan kebijakan bekerja dari mana saja (WFA) bagi aparatur sipil negara (ASN) pada tanggal 24—27 Maret 2025 berhasil mencegah penumpukan pemudik di satu waktu.

Upaya pemerintah untuk melakukan penyebaran pemudik ini, menurut dia, berhasil. Keseluruhan pergerakan itu terpusat, biasanya H-4 dan H-3 Lebaran.

"Ini di luar kebiasaan dari tahun-tahun sebelumnya. Bisa dibayangkan jika tidak ada WFA, semuanya akan menumpuk pada tanggal 27 dan 28 Maret 2025 untuk melakukan pergerakan keluar Jakarta," ujar Syafrin.(ant/lkf)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

00:57
01:35
01:23
02:19
03:49
15:06

Viral