news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada.
Sumber :
  • istimewa

16 WNA dan 4 Orang Jaringan Fredy Pratama Dibekuk Bareskrim, Berikut Daftar Negara Asalnya

Fredy Pratama, masih menjadi incaran pihak polri. Sebab, ia merupakan dedengkot peredaran narkotika terbesar di Indonesia. 
Kamis, 6 Maret 2025 - 01:01 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Fredy Pratama, masih menjadi incaran pihak polri. Sebab, ia merupakan dedengkot peredaran narkotika terbesar di Indonesia. 

Namun, baru-baru ini, Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada mengungkap, ada 16 warga negara asing (WNA) yang dibekuk terkait kasus peredaran narkotika di Tanah Air. 

Jumlah itu diketahui berdasarkan pengungkapan kasus pada Januari-Februari 2025.

"Dari para tersangka yang dilakukan penangkapan tersebut, dari berbagai kasus yang telah diungkap tersebut, terdapat 16 orang WNA yang kita lakukan penangkapan," beber Wahyu dalam jumpa pers di gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu (5/3/2025).

Lanjutnya menjelaskan, bahwa para tersangka berasal dari berbagai negara, di antaranya Amerika, Jerman, Turki, Australia, Lithuania, Inggris, India, dan Malaysia. 

Setelah didalami, lanjut Wahyu, empat di antaranya merupakan bagian dari jaringan gembong narkoba Fredy Pratama.

"Dalam pengungkapan ini, telah kita lakukan penyelidikan, pendalaman, ada juga yang masih merupakan terkait dengan jaringan Fredy Pratama," bebernya.

Sebagai informasi, Fredy Pratama merupakan gembong narkoba kelas kakap yang kini tengah diburu Polri. 

Walau belum mengetahui tempat persembunyian Fredy, Polri terus membongkar pergerakan jaringan yang digerakkan Fredy.

"Jadi jaringan yang sudah kita ungkap selama dua bulan ini, yang termasuk dalam jaringan Fredy pratama ada 7 orang tersangka. 4 orang WNA dan 3 orang WNI," kata Wahyu.

Kaki tangan Fredy Pratama itu berhasil diringkus di berbagi wilayah, seperti Jakarta, Tangerang, Banjar, Banjarmasin hingga Banjar Baru.

Kemudian disinggung soal mengenai tren peningkatan WNA terlibat kasus narkoba di Indonesia, Wahyu menyatakan hal itu bukanlah persoalan baru. 

Hanya, pada beberapa pengungkapan terbaru, tersangka WNI didapati membawa langsung barang haram itu.

"Masalah WNA dari dulu kan ada juga, tapi kebetulan pada beberapa waktu lalu ada beberapa WNA yang langsung membawa (narkoba untuk diedarkan)," beber Wahyu.

"Ada empat WNA Malaysia langsung membawa dari Malaysia. Dibawa sendiri akhirnya bisa kita tangkap, ada juga kurir WNA lain yang datang ke Bali, ada yang dari Jakarta," lanjutnya.

Selain itu, dia mengatakan modus dan tujuan para pelaku pun beragam. Ada yang berlaku sebagai pelancong, ada pula yang memang menjadi bagian dari sindikat yang ada di Indonesia.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

01:02
02:56
15:03
10:35
06:54
01:00:11

Viral