Hasil otopsi mayat wanita dalam koper penyebab kematiannya adalah aviksia atau terhambatnya saluran nafas yang diakibatkan cekikan atau potongan leher korban
Sebuah koper warna merah mencurigakan ditemukan warga dibuang di saluran air dekat pembuangan sampah di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi
Warga Pangkep Sulsel dibuat geger dengan penemuan mayat wanita di dalam koper pada Sabtu (10/8/2024). Mirisnya, sang anak jadi penemu pertama jenazah sang ibu.
Setelah geger dengan kasus pembunuhan mayat dalam koper, kini Indonesia digegerkan kembali dengan kasus pembunuhan mayat wanita dalam lemari, di Cirebon.
Pengakuan istri Ahmad Arif Ridwan Nuwloh pelaku pembunuhan 'wanita dalam koper' di Kabupaten Bekasi setelah mengetahui suaminya telah melakukan pembunuhan.
Pembunuhan sadis terjadi di sebuah kos-kosan Jalan Bhineka Jati Jaya IX, Nomor 15, Kuta, Badung, pada Jumat (3/5/2024) dini hari. Korban merupakan seorang wanita pekerja seks komersial (PSK) bernama Rianti Agnesia (23).
Istri Ahmad Arif Ridwan Nuwloh pelaku pembunuhan 'wanita dalam koper', mendesak pihak WO untuk bisa mengembalikan uang resepsi pernikahannya sebesar Rp40 juta.
Kasus penemuan mayat wanita dalam koper kembali terjadi. Kali ini kasu pembunuhan wanita yang jasadnya dimasukan ke dalam koper terjadi di Bali. Ini kisahnya.
Terkuak lima fakta pembunuhan mayat wanita yang ditemukan di dalam koper di daerah Bekasi. Kabarnya, sempat bersetubuh padahal pelaku akan resepsi pernikahan.
Belakangan ini publik dibuat merinding mendengar isi percakapan korban wanita yang dibunuh dalam koper dengan tersangka. Mirisnya, dipercakapan itu membahas
Pelaku pembunuhan wanita dalam koper, Ahmad Arif Ridwan Nuwloh, rencananya akan melangsungkan resepsi pernikahan di Gedung Auditorium Muhammadiyah Palembang pa
Polda Metro Jaya jelaskan bahwa tersangka pembunuhan wanita mayat ditemukan di dalam koper sempat mengirim uang hasil curian ke ibunya, mengaku untuk hal ini.