Virus hendra adalah penyakit zoonosis, yaitu penyakit yang ditularkan dari hewan ke manusia. Berikut penjelasan singkat serta gejala dan cara pencegahannya.
Virus varian baru kembali ditemukan yaitu virus Hendra (HeV). Virus yang menggunakan nama dari lokasi pertama kalinya virus ini terdeteksi yakni di Kota Hendra, Brisbane, Australia. Menurut penelitian, penyakit yang memiliki gejala demam, hingga radang selaput otak dan koma ini awalnya dibawa oleh kelelawar pemakan buah.Â
Belum selesai dengan penyebaran virus Covid-19, kembali ditemukan varian baru yakni virus Hendra (HeV) yang jauh lebih berbahaya. Diketahui, awal mula virus ini dibawa oleh kelelawar pemakan buah di Australia.Â
Jika kita terjangkit virus Hendra (HeV), tentunya ada beberapa gejala yang menjadi penanda bahwa kita harus segera mengunjungi dokter untuk melakukan pengobatan. Oleh karena itu, selalu perhatikan kondisi tubuh Anda jika merasakan gejala-gejala berikut ini.
Baru-baru ini, para ahli menemukan jenis virus baru yaitu virus Hendra (HeV). Virus ini termasuk familia Paramyxoviridae dari genus Henipavirus. Dikutp dari NSW Health, virus HeV ditemukan pertama kali pada tahun 1994 yang diperoleh ketika penyebaran wabah penyakit pernapasan dan neurologis pada kuda dan manusia melanda kawasan Hendra, Brisbane, Australia.Â
Pandemi Covid-19 belum mereda, disusul dengan wabah hepatitis akut misterius yang muncul dan mulai menjangkiti manusia. Diketahui laporan dari para ahli bahwa telah ditemukan jenis virus baru, yakni virus Hendra (HeV).