Keputusan untuk menunda rilis laporan, menurut Sri Mulyani, diambil agar data yang disajikan lebih akurat dan dapat diperbandingkan dengan periode lainnya.
Realisasi itu setara dengan 0,13% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Defisit APBN ini berarti pendapatan lebih kecil dibanding jumlah pengeluaran pemerintah.
Menurut Menteri BUMN Erick Thohir, pagu anggaran tahun 2025 yang cuma senilai Rp277 miliar tidak sebanding dengan apa yang telah dicapai oleh Kementerian BUMN.