Fly Ash and Bottom Ash (FABA) atau abu sisa pembakaran Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) PLN dapat menjadi pembenah tanah dan bahan baku pupuk untuk tanaman.
Center for Energy Policy (CEP) menilai pengelolaan Fly Ash Bottom Ash (FABA) oleh berbagai PLTU di Indonesia telah membawa manfaat besar bagi masyarakat...
Saat ini, FABA dapat dimanfaatkan untuk beragam manfaat seperti subgrade stabilisasi timbunan pilihan, substitusi bahan baku semen, hingga media tanam.
PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat telah berhasil mengolah 13 ribu ton sisa pembakaran atau limbah batubara dari PLTU sejak 2023 hingga Mei 2024.
PLN sepanjang tahun 2022 mengolah sisa abu pembakaran batu bara atau disebut Fly Ash Bottom Ash PLTU menjadi bahan baku infrastruktur yang bisa digunakan oleh masyarakat.
Direktur Binmas, Kepolisian Daerah Sumatera Utara, Kombes Pol Ja'far Sodiq, beserta jajaranya didampingi Kapolres Langkat, AKBP Danu Pamungkas Totok, melaksanakan giat pembukaan pelatihan Fly Ash and Bottom Ash ( FABA ) yang dipusatkan di Aula Gedung PLTU Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat, Senin (6/6/22) pagi.
FABA yang merupakan sisa hasil pembakaran batubara Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) tersebut diolah menjadi produk-produk yang bermanfaat, dan dapat mendukung pembangunan dan sesuatu yang bernilai ekonomi