Tanpa Ditutupi Lagi! Bos Ducati Akhirnya Jujur Ungkap Masalah Utama Tim Buntut Cedera Parah yang Dialami Marc Marquez
- Facbook/MotoGP
tvOnenews.com - Manajer Ducati Lenovo, Gigi Dall’Igna, akhirnya buka suara soal dampak besar cedera bahu Marc Marquez terhadap rencana pengembangan tim menuju MotoGP 2026.
Ia menyebut absennya sang juara dunia tujuh kali menjadi masalah utama bagi proyek Ducati setelah gagal melakukan uji coba penting di akhir musim 2025.
Marquez sebelumnya meraih gelar jaura dunia ketujuhnya di Grand Prix Jepang yang juga menjadi gelar perdananya bersama Ducati.
- Ducati Corse
Saat itu, tim sudah berencana menggunakan sisa lima balapan terakhir musim ini sebagai momen untuk menguji komponen baru. Namun, nasib berkata lain.
Pada MotoGP Indonesia 2025 di Sirkuit Mandalika, Marquez terlibat kecelakaan hebat dengan Marco Bezzecchi di lap pertama.
Insiden tersebut membuatnya mengalami cedera bahu kanan serius hingga harus menjalani operasi dan menutup musim lebih awal.
“Yang pasti, dia sangat tidak beruntung, karena itu bukan sepenuhnya salahnya,” ujar Dall’Igna kepada situs resmi MotoGP.
“Namun, hal seperti ini bisa terjadi. Dia tahu harus menerima situasi ini dan menjalani proses pemulihan yang masuk akal.” lanjutnya.
- Facbook/MotoGP
Dall’Igna menegaskan, Ducati sebenarnya sudah menyiapkan sejumlah pengujian teknis untuk dilakukan pada balapan terakhir musim ini.
“Sebelum kecelakaan, rencananya adalah mencoba mengembangkan sesuatu selama balapan terakhir tahun 2025. Saat ini hal itu tidak memungkinkan. Inilah masalah utama kecelakaan ini,” lanjutnya.
Absennya Marquez membuat Ducati kehilangan sosok penting dalam evaluasi motor baru.
Pecco Bagnaia pun dinilai belum konsisten sejak jeda musim panas sehingga tugas pengujian sulit dibebankan sepenuhnya kepadanya.
Untuk dua seri tersisa di Portugal dan Valencia, Ducati menunjuk runner-up World Superbike 2025, Nicolo Bulega, sebagai pengganti sementara Marquez.
Menurut Direktur Medis MotoGP, dr. Angel Charte, Marquez baru bisa kembali setelah benar-benar pulih sepenuhnya.
"Dia tidak boleh kembali sebelum 100% fit," tegas Charte dalam wawancaranya dengan AS Spain.
(akg)
Load more