Valentino Rossi dapat Pujian Setinggi Langit dari Rider VR46, Fabio Giannantonio Sebut The Doctor Punya...
- Instagram/@valeyellow46
tvOnenews.com - Rider tim VR46, Fabio Di Giannantonio, berhasil meraih podium ketiganya musim ini setelah finis di belakang duo Marquez saat MotoGP Italia 2025.
Diggia sukses finis di posisi ketiga pada balapan MotoGP Italia 2025 yang berlangsung di Sirkuit Mugello.
Terkait keberhasilan tersebut, Diggia justru menyinggung soal kontribusi besar dari Valentino Rossi.
- Instagram/@valeyellow46
Namun, lebih dari sekadar podium, Diggia merasa momen tersebut menjadi lebih berharga karena diraih saat membela tim milik idolanya, Valentino Rossi, di hadapan publik Italia.
Apalagi, The Doctor turut hadir langsung di paddock untuk menyaksikan anak didiknya bersinar.
“Sungguh luar biasa, bisa naik podium di Mugello, di hadapan keluarga dan penonton di rumah. Senang rasanya bisa kembali naik podium dan berada di level teratas, seperti yang kami inginkan,” kata Di Giannantonio dilansir dari laman Crash.
Ia juga mengakui bahwa kehadiran Rossi bukan hanya sebagai pemilik tim, tapi juga sebagai mentor yang selalu memberinya energi positif dan arahan yang berharga.
“Energinya ada di sekitar Vale. Itu adalah akhir pekan yang istimewa. Bukan pesta sungguhan karena ia harus kembali ke rumah bersama bayi-bayinya! Sungguh istimewa memberinya balapan seperti ini,” ungkapnya.
“Dia memberi saya banyak bantuan, saran, dan pengetahuan. Hal yang hebat tentang Vale adalah dia membuat segalanya mudah. Ketika dia memberi Anda mentalitas ini, segalanya menjadi jauh lebih mudah, lebih cepat, dan lebih bersih. Itu adalah bantuan yang sangat besar,” lanjut Diggia.
Saat ini, Di Giannantonio berada di peringkat kelima klasemen sementara dengan 136 poin dan sudah meraih tiga podium.
Diggia berhasil naik podium saat di COTA, Mugello, dan Sprint Race Silverstone. Meski begitu, ia mengakui masih harus meningkatkan performa di sesi kualifikasi.
“Kami harus menemukan keseimbangan untuk mendapatkan waktu kualifikasi yang tepat, dan akhir balapan yang tepat dengan ban. Itu adalah hal terakhir yang harus kami upayakan untuk selalu berada di sana, dan untuk selalu bersaing dengan para pembalap terbaik,” tutupnya.
Load more