Bos Pramac Sebut Valentino Rossi Menjadi Orang Pertama yang Tak Ingin Lihat Marc Marquez Menjuarai MotoGP 2025
- MotoGP
tvOnenews.com - Penampilan impresif Marc Marquez bersama Ducati pada balapan pembuka MotoGP 2025 di Sirkuit Buriram, Thailand membuat banyak orang kini mulai menjagokan rider asal Spanyol sebagai salah satu kandidat juara.
Pasalnya di tahun pertamanya dengan Ducati, Marc Marquez benar-benar tak terhentikan sejauh ini.
Sejak tes pramusim hingga balapan pembuka di Grand Prix Thailand, Marc Marquez selalu menjadi yang terdepan.
![]()
Foto Alex dan Marc Marquez di GP Thailand (sumber: MotoGP)
Pada balapan pembuka MotoGP 2025, Marc Marquez benar-benar mendominasi Grand Prix Thailand.
Marc Marquez sukses menyapu bersih semua rangkaian Grand Prix Thailand yang berlangsung di Sirkuit Buriram itu.
Marquez jadi yang tercepat pada sesi kualifikasi, sprint race dan memenangkan balapan utama di GP Thailand.
Dengan penampilan tersebut tak heran jika kin banyak yang mulai menjagokan rider berjuluk The Baby Alien itu sebagai salah satu pesaing perebutan gelar juara MotoGP 2025.
Dan jika Marquez berhasil meraih gelar MotoGP 2025, maka rider asal Spanyol itu akan menyamai catatan milik sang rival, Valentino Rossi.
![]()
Insiden Marc Marquez dan Valentino Rossi Twitter/@MotoGP
The Baby Alien sejauh ini sudah mengoleksi 6 gelar juara MotoGP yang dimana itu hanya terpaut 1 titel dari Valentino Rossi.
Hal itulah yang menurut pemilik Pramac Yamaha, Paolo Campinoti, yang menilai jika Marc Marquez akan menjadi orang terakhir yang ingin dilihat Valentino Rossi memenangkan gelar MotoGP tahun ini.
Campinoti menilai wajar bagi Rossi untuk terganggu oleh prospek kesuksesan Marquez musim ini.
"Ini perang dingin, kami butuh seseorang untuk menyelesaikannya,” kata Campinoti dikutip dari laman Crash.
"Orang terakhir yang ingin Valentino [Rossi] lihat menang adalah Marc Marquez. Ini bisa sedikit mempengaruhi suasana, ketenangan umum. Namun, itu normal, ini luka terbuka."
Terkait pertarungan gelar tahun ini, Campinoti mengindikasikan bahwa ia melihat hal yang sama antara Marquez dan Bagnaia, kendati Marquez tampil dominan di awal tahun 2025.
"Mereka berdua pembalap top, Francesco Bagnaia jauh lebih pendiam tapi dia luar biasa," ungkapnya.
Load more