"Kami sudah berusaha namun belum menang. Mereka bermain demikian cepat. Kami jadi sering diserang. Memang di gim kedua bisa mengimbangi dan menang. Tetapi pertahanan lawan juga sangat kuat. Rasanya tidak ada celah untuk ditembus. Saat bola kami angkat, pasti akan langsung diserang," Ahsan menceritakan.
Menurut Hendra peta persaingan sektor ganda putra dunia saat ini juga makin sengit. Tidak mudah baginya untuk bisa mempertahankan dominasinya seperti dulu lagi.
"Kini semua pasangan memiliki peluang yang sama untuk bisa jadi juara," ujar Hendra.
Setelah kegagalan ini, baik Hendra maupun Ahsan akan mengarahkan fokus ke turnamen selanjutnya yaitu India Open di New Delhi dan Indonesia Masters di Jakarta.
"Setelah ini kami akan fokus dan persiapan untuk tampil ke India Open dan Indonesia Masters. Kami akan berusaha lagi," tutur Hendra. (ant/mir)
Load more