Hal senada disampaikan Daniel Marthin, yang menilai pasangan Thailand tampil lebih disiplin dalam permainan.
Mereka juga tidak mudah dimatikan sehingga memaksa Fikri/Daniel melakukan banyak kesalahan sendiri.
"Kami kecewa jadi runner-up, tapi tidak boleh berlarut-larut. Kami harus latihan lebih keras lagi dan coba lagi di turnamen berikutnya," kata Daniel.
Kekalahan ini membuat rekor pertemuan kedua pasangan menjadi imbang 1-1.
Sebelumnya, Fikri/Daniel mengalahkan Kittinupong/Dechapol di Super 300 Thailand Masters 2025 dengan skor 21-17, 21-13.
Dengan hasil ini, Indonesia juga dipastikan gagal membawa pulang gelar dari Swiss Open 2025, mengingat Fikri/Daniel menjadi satu-satunya wakil yang berhasil mencapai final.
Meski begitu, pasangan peringkat ke-15 dunia itu memilih untuk menjadikan hasil ini sebagai bahan evaluasi guna menghadapi turnamen-turnamen selanjutnya di kalender BWF World Tour.
Load more