Ketar-ketir Atas Pamor Ganda Putri Indonesia, Terkuak Reaksi Badminton Lovers China dan Malaysia Jelang Olimpiade Paris 2024
- PBSI / Antaranews
"Babak sistem gugur Grup A bisa dibilang semifinal dan final setelah menonton BWF," jelas fans Malaysia.
"Grup A benar neraka yang dihuni ganda putri hebat," tutur fans.
"Semua orang di Grup A berada di level delapan besar, bukan?" terang badminton lovers China.
"Siapapun yang berasal dari Grup A bisa lolos jika melaju ke grup lain," komentar fans.
"Grup A adalah grup kematian," papar fans.
"Segala kemungkinan bisa terjadi di Olimpiade, seperti Olimpiade Tokyo, Fan Chen juga punya peluang besar untuk menang dan kalah dari Greysia Polii dan Apriani Rahayu, meski tingkat kemenangannya tidak begitu bagus di kalangan pendatang baru," papar fans.
![]()
Ekspresi ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu usai memenangi pertandingan perempatfinal Olimpiade Tokyo 2020, Kamis (29/7/2021). (antara foto)
"Apriani Rahayu / Siti Fadia Silva Ramadhanti tidak terlalu kuat sekarang dan telah sering dikalahkan," papar fans China.
"Jepang dan Indonesia ada peluang untuk dikalahkan, ayo Malaysia," tutur fans negeri jiran.
"Pasangan Jepang semakin tua, pasangan Indonesia tidak dalam kondisi yang baik-baik akhir ini, 2 teratas adalah mungkin," ungkap fans Malaysia.
Untuk diketahui, bulutangkis Indonesia mengirimkan enam wakil yang terdiri dari sembilan atlet di Olimpiade Paris 2024, di antaranya Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Gregoria Mariska Tunjung, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Rinov Rivaldy/Pitha Hanintyas Mentari, dan Apriani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. (ind)
Load more