Banyuwangi, Jawa Timur – Peselancar nasional Rio Waida mengamankan tempat di 16 besar Liga Selancar Dunia atau World Surf League (WSL) setelah berhasil memimpin Heat pada babak pembuka G-Land Pro di Pantai Plengkung Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (28/05/2022).

Rio Waida terus tampil baik pada World Surf League (WSL). Rio berhasil melaju ke babak ketiga usai mengalahkan peringkat satu WSL, peselancar asal Brasil, Filipe Toledo dan Nat Young dari Amerika Serikat saat beraksi di Heat 4.

Pada menit awal perlombaan, Rio Waida lebih dulu memulai aksi daripada dua rivalnya. Meski tidak mendapat ombak yang baik, peselancar andalan Indonesia mampu unggul dengan nilai 2.00.

Mengenakan jersey warna putih, Rio tampil apik sejak awal dengan memimpin Heat. Namun pada pertengahan pertandingan, Toledo mendapatkan ombak yang besar dan mampu mencatatkan nilai lebih tinggi untuk unggul sementara dengan total nilai 7.83.

Tak mau kalah, Rio terus berburu ombak hingga berhasil mencatatkan salah satu ombak terbaiknya, 5.50. Pada enam menit sebelum perlombaan usai, peselancar blasteran Indonesia-Jepang mampu mencetak angka 6.33.

Pertarungan makin sengit pada dua menit menjelang akhir pertandingan. Young, yang selama perlombaan berada di urutan terakhir, berhasil mencetak skor 7.33 dan meraih nilai terbaiknya, 11.66.

Toledo justru tidak dapat berbuat banyak untuk memperbaiki catatan nilai hingga peluit berbunyi tanda perlombaan selesai. Hasil menunjukkan Rio berada di urutan pertama dengan total nilai 11.83, mengatasi Young dan Toledo di urutan terakhir.

Rio Waida Target Juara

"Saya sangat ingin memenangi turnamen ini," kata Rio, pemegang wildcard G-Land Pro, dalam wawancara usai perlombaan, seperti tertera pada laman resmi WSL.

"Filipe adalah peselancar favorit saya. Saya menonton dia setiap hari. Tadi saya hanya fokus kepada diri saya sendiri untuk mendapatkan ombak terbaik," ujar Rio setelah berhasil mengalahkan Toledo lagi, seperti saat tanding Corona Open Mexico 2021.

Tampil di rumah sendiri, Rio mengaku ia sangat termotivasi meski lelah setelah menjuarai Sydney Surf Pro pada awal pekan.