Gagal Dapatkan Megawati Hangestri, Klub Finalis Sultanlar Ligi Ini Tak Mau Kalah dari Manisa BBSK, Auto Pamer Pemain Bintang Rival Megatron
- Kolase tvOnenews.com / Instagram/ManisaBBSK / fbvoleybol
tvOnenews.com - Klub raksasa Turki pamer pemain bintang baru setelah gagal mendapatkan Megawati Hangestri, yang kini berseragam Manisa BBSK.
Pemain yang diambil oleh Fenerbahce itu bukan sosok sembarang, pernah menjadi rival Megatron saat masih membela Jung Kwan Jang Red Sparks.
Fenerbahce merupakan klub finalis Sultanlar Ligi 2024/2025, yang menjadi runner-up usai kalah di final oleh Vakifbank.
Sebagai tim papan atas, Fenerbahce sempat jadi memasukkan Megawati Hangesri dalam radarnya, namun kalah cepat dari Manisa BBSK.
Mega sudah resmi menjadi pemain Manisa BBSK usai menandatangani kontrak dengan presiden klub.
Tak butuh waktu lama bagi Mega langsung untuk tancap gas ikut latihan dengan rekan setimnya di Manisa BBSK.
Tampak di latihan tersebut, Mega tandem dengan Outside Hitter asal Jerman, Tanya Grosser, dan setter senior Manisa BBSK, Betül Taşkıran.
- Manisa BBSK
Klub papan atas Turki, Fenerbahce langsung bergerak cepat setelah Megawati Hangestri lebih memilih untuk bergabung dengan Manisa BBSK.
Gagal dapatkan Megatron, klub yang pernah menjuarai Turkish Cup dan Turkish League itu mengalihkan perhatian mereka dengan mendatangkan rival Megatron semasa di Red Sparks.
Kontestan Kadinlar 1 Ligi atau kasta kedua liga Turki Manisa BBSK jadi klub yang cukup beruntung bisa memenangkan pertarungan dengan tim lain untuk boyong Mega.
Tak main-main, Manisa BBSK menargetkan Megawati Hangestri agar mampu mengantar mereka promosi ke Sultanlar Ligi setelah musim lalu hanya finis keempat.
“Dengan transfer ini, tim kami terus menguat dan kami siap untuk meraih kesuksesan baru dalam perjalanan menuju Liga Sultan,“ pinta unggahan Instagram @manisabbsk.
Atas bergabungnya Megawati Hangestri ke Manisa BBSK sekaligus menyudahi beragam spekulasi yang menyebut jika Mega akan diboyong oleh klub papan atas Turki Fenerbahce.
Sebagaimana diketahui, sempat ada kabar jika Fenerbahce sudah lama menyatakan minatnya kepada Megawati Hangestri. Bahkan menurut media Turki, rumor tersebut telah beredar sejak 2023.
“Atlet wanita berhijab paling populer di dunia bergabung dengan Fenerbahce,“ rilis judul media Turki Fotospor, Jumat (27/1/2023).
Bahkan setelah Megawati Hangestri berpisah dengan Red Sparks, isu tersebut kembali tersebar bukan hanya di Indonesia, tapi juga di Turki.
“Megawati Hangestri yang disebut-sebut sebagai pevoli wanita terpopuler di dunia dikabarkan akan pindah ke Fenerbahce,“ tulisnya.
“Pemain voli wanita berhijab paling populer di dunia, Megawati Hangestri, mengincar Liga Sultan (Turki) yang dianggap sebagai salah satu liga voli terbaik di dunia,” ujar Fotospor.
Namun sangat disayangkan, Megawati Hangestri lebih memilih untuk bermain dari kasta kedua liga Turki terlebih dahulu dengan gabung ke Manisa BBSK.
Kini, setelah gagal mendapatkan Megawati Hangestri, Fenerbahce langsung gerak cepat dan mendatangkan rival Megatron selama dia berkarier di Korea Selatan.
Adalah Yaasmeen Bedart-Ghani, mantan Opposite AI Peppers di V-League musim 2023/2024 yang pernah jadi musuh besar Megawati Hangestri di Red Sparks.
“Selamat datang di klub olahraga terbesar di dunia Yaasmeen Bedart Ghani!,“ tulis akun X @fbvoleybol (27/6/2025).
Namanya sudah tidak asing lagi di V-League, sebelum bermain untuk AI Peppers, dirinya sudah membela klub papan atas Suwon Hyundai Hillstate selama dua musim.
Yaasmeen Bedart-Ghani bahkan pernah mendapatkan penghargaan sebagai Best Server untuk musim 2021/2022.
Setelah Megawati Hangestri menjalani latihan perdana bersama Manisa BBSK, Yaasmeen bedart-ghani juga akhirnya menjalani hal serupa dengan klub barunya, Fenerbahce.
- Instagram/fbvoleybol
Fenerbahce memamerkan pemain terbarunya, Yaasmeen sedang latihan bersama rekan setimnya seperti Arina Fedorovtseva, Arelya Karasoy Kocas, dan Fatma Beyaz.
Adapun di Fenerbahce, Yaasmeen akan bekerja sama dengan mantan pelatih Pink Spiders, Marcello Abbondanza yang sukses meraih juara V-League musim 2024/2025.
Fenerbahce bertekad untuk merebut kembali juara Sultantar Ligi, usai kalah menyakitkan di final melawan Vakifbank. (han/ind)
Load more