Singgung Kelakuan Netizen Indonesia, Fahry Septian Bongkar Keuntungan Main di Eropa: Di Sana Gak Ada...
- Kolase tvOnenews.com/ Instagram @fahryseptian_
tvOnenews.com - Fahri Septian, pemain Voli Putra Indonesia membagikan pengalamannya bermain di Liga Voli Bulgaria, banyak pelajaran yang bisa dipetik.
Fahri Septian baru-baru ini menjadi sorotan voli mania lantaran bisa berkiprah di Liga Eropa pada musim 2023/24.
Fahri juga dikabarkan menjadi atlet voli pertama yang bisa meniti karir di benua Eropa, dimana ia dipercaya menjadi bagian dari SKV Montana.
Atlet voli asal Bantul, Yogyakarta itu juga memiliki segudang prestasi di kancah voli lokal dan nasional, salah satunya sebagai MVP pada ajang Proliga 2023.
Pemain yang berposisi sebagai outside hitter ini mengawali debutnya bermain di liga voli Eropa bersama SKV Montana pada Sabtu (21/10/2023) lalu.
Fahri juga kerap mendapat pujian dari pelatih lantaran berjasa mengantarkan SKV Montana meraih kemenangan.
Salah satu prestasi yang membanggakan dan membuat nama Fahri Septian begitu dikenang di Eropa adalah saat dirinya menjadi MVP di Liga Voli Bulgaria.
- Kolase Tim tvOnenews
Sejatinya sebelum tembus berkarier di Eropa, Fahri Septian sudah punya modal bagus dengan label MVP SEA V-League 2023 seri pertama.
Fahri Septian mengungkapkan perbedaan main di Eropa dan Indonesia, khususnya dari segi haters atau netizen dan dukungan yang didapat saat di luar negeri.
"Indonesia memang benar nggak bisa disamain kayak negara-negara luar (abroad) juga, nggak bisa. Pengalaman aku aku di Bulgaria kemarin, tapi nggak haters yang kayak gitu," ujarnya dilansir youtube moji.social
"Dia emang ngata-ngatain, tapi cuman kayak ngata-ngatain buat nge-down in (mental), pas Main aja (Bulgaria)," sambungnya.
Suporter tim lawan melakukan hal tersebut saat jalannya pertandingan saja, di mana pada saat pertandingan selesai, hal itu tak terjadi lagi.
Sementara di Indonesia, menurut Fahry Septian, dari ketika sementara bermain, sampai selesai pun masih dihujat.
"Di sana (Bulgaria) juga disiarin TV kan, aku ngelihat live chat-nya juga nggak kayak gitu (hina, hujatan)," tutur Fahry Septian.
"Walaupun kita main jelek, nggak ada yang komen kayak gitu. Mau dia penggemar sendiri, mau penggemar musuh, nggak ada," pungkasnya.
Load more