Top 3 Sport: Permintaan Terakhir Megawati Hangestri ke Red Sparks, Bujukan Fans Lawan Bajak Megatron, Ko Hee-jin Keceplosan ...
- KOVO
tvOnenews.com - Berikut serangkaian 3 berita sport terpopuler tvOnenews.com sepanjang hari Senin 14/4/2025).
Dengan berakhirnya pertandingan babak final Liga Voli Korea 2024/2025 yang mempertemukan Red Sparks vs Pink Spiders.
Di mana Pink Spiders keluar sebagai pemenang dan berhak mengangkat trofi V-League 2024/2025 usai bertarung 5 game melawan Red Sparks yang diperkuat oleh Megawati Hangestri.
Megawati Hangestri membawa Red Sparks ke final pun hingga menjadi runner-up V-League tak mudah.
Pasalnya, Megatron harus menghadapi juara bertahan V-League, Hyundai Hillstate dalam best of three.
Tak hanya itu, jeda untuk istirahat para pemain Red Sparks tidak banyak seperti Pink Spiders, sehingga Kim Yeon-koung dkk lebih bugar.
Mega tampak tak kuasa menahan tangis usai tak mampu membawa tim kesayangannya meraih juara Liga Voli Korea.
Namanya sudah sangat besar di Korea, momen kepulangannya pun diantarkan langsung oleh sang pelatih Ko Hee-jin.
Ko Hee-jin tampak menangis untuk melepas kepergian anak kesayangannya di Red Sparks, sampai Megawati Hangestri menyampaikan pesan terakhir, apa itu? simak deretan 3 berita sport terpopuler tvOnenews.com di bawah ini
Permintaan Terakhir Megawati Hangestri ke Red Sparks sebelum Kembali ke Indonesia
Pesan terakhir Megawati Hangestri sebelum kembali ke Indonesia, di hadapan langsung Ko Hee-jin mengucapkan permintaan tak biasa.
Kedekatan Ko Hee-jin dan Megawati Hangestri sudah seperti putri dan bapak, pelatih Red Sparks itu bahkan mengantarkan langsung pemain terbaiknya ke bandara.
Tampak dirinya menangis melepas kepergian Megawati Hangestri, dengan mengucapkan bahwa Red Sparks tak akan sejauh ini berlaga di Laga Voli Korea tanpa peran Megatron.
"Kami tidak akan sejauh ini tanpa adanya (peran) Megawati," ujarnya.
Pink Spiders berhasil menang atas Red Sparks dengan skor akhir 3-2 (26-24, 26-24, 24-26, 23-25 dan 15-13).
Pertandingan kelima berjalan begitu sengit atas duel Megawati Hangestri dan Ratu Voli Korea, Kim Yeon-koung demi gelar juara.
Kim Yeon-koung mencetak 34 poin, dengan bermain 5 set full dirinya mencatatkan 42,6 persen tingkat keberhasilan serangan.
Sementara Megawati Hangestri menjadi top skor keseluruhan pertandingan dengan mencetak 37 poin.
Liga Voli Korea tak akan sama lagi, karena ini merupakan "Last Dance" bagi keduanya, Kim Yeon-koung sudah memutuskan pensiun usai partai final ini.
Kim Yeon-koung akhirnya bisa pensiun dengan tenang setelah berhasil menjadi juara V-League atau Liga Voli Korea 2024/2025 bersama Pink Spiders.
Begitu pun Megawati yang tidak memperpanjang kontraknya bersama Red Sparks, bukan hanya karena terhalang regulasi KOVO.
Ada alasan keluarga juga di balik Megawati Hangestri tak akan berseragam Red Sparks pada musim depan.
Sementara itu, Megawati Hangestri sudah kembali ke Indonesia pada tanggal 10 April, dan diantar oleh staf dan pelatih Ko Hee-jin dari Red Sparks.
Momen kepulangan Megawati Hangestri menjadi sorotan karena Ko Hee-jin yang ikut mengantarkan langsung.
Bahkan Megatron menggunakan bus Red Sparks untuk terakhir kalinya ke Bandara Incheon, Korea Selatan.
Kemudian, Mega mengungkapkan permintaan kepada Ko Hee-jin agar nomor punggung 8 di Red Sparks tidak diberikan kepada pemain lain.
Baca selengkapnya: Apa ini Permintaan Terakhir Megawati Hangestri ke Red Sparks Sebelum Kembali ke Indonesia? Sampaikan Langsung ke Ko Hee-jin yang Menangis: Tolong...
Bujuk Rayu Fans Inginkan Jasa Megawati Hangestri
Megawati Hangestri jadi rebutan sejumlah tim di Liga Voli Korea, usai resmi tinggalkan Jung Kwan Jang Red Sparks.
Sebagaimana diketahui, Megawati Hangestri berhasil membawa Jung Kwan Jang Red Sparks menjadi runner up V-League usai kalah dari Pink Spiders di partai final best of five.
Megawati Hangestri tidak akan bisa bermain bersama Red Sparks pada musim depan karena terbentur oleh aturan KOVO.
Aturan KOVO menyebut bahwa pemain asing termasuk Asia tidak bisa bermain untuk klub yang sama dalam tiga musim berturut-turut.
Di samping itu, seolah tak menyerah, fans Voli Korea ramai-ramai membujuk Megatron agak bisa stay dengan membela klub kesayangannya seperti Pink Spiders hingga GS Caltex.
Salah satu cara agar Mega tetap bisa bermain di Liga Voli Korea adalah mendaftar sebagai kuota pemain asing.
"Mega mendaftarlah sebagai kuota pemain asing, dan kamu akan dipilih tanpa syarat apapun," ungkap fans Pink Spiders.
"Jika Mega bermain di Pink Spiders, itu akan menjadi kemenangan yang sempurna," harapan fans.
"Perbedaan pemain kuota Asia dan Asing dari kedua tim sangat berbeda jauh," ujarnya.
"Megawati pergilah ke GS Caltex, dan pergilah bersama Silva," ungkap fans.
Baca selengkapnya: Tinggalkan Red Sparks, Bujuk Rayu Fans Voli Korea agar Megawati Hangestri Bisa Kembali ke V-League, jadi Rebutan Pink Spiders dan GS Caltex...
Suara Hati Ko Hee-jin yang Tak Bisa Bohong untuk Megawati Hangestri
Pelatih Red Sparks Ko Hee-jin kelihatannya masih belum bisa melupakan anak kesayangannya yaitu Megawati Hangestri.
Hal itu tampak ketika Ko Hee-jin sempat menyebut Megawati Hangestri sebelum memilih Wipawee Srithong dalam gelaran Asian Draft Quarter V-League 2025/2026.
Kesedihan terpancar jelas ketika pelatih Ko Hee-jin harus merelakan Megawati Hangestri yang dipilihnya dua tahun lalu untuk pulang ke kampung halamannya.
Keputusan Megawati Hangestri untuk balik ke Indonesia sudah bulat. Ia beralasan tidak ingin terlalu jauh meninggalkan ibunya yang ada di Jember, Jawa Timur.
Padahal, Red Sparks diketahui telah memberikan penawaran kontrak baru apabila Megawati Hangestri ingin menambah masa baktinya untuk tahun ketiga.
Wajar rasanya apabila Ko Hee-jin begitu kehilangan sosok Megawati Hangestri. Semenjak datang dua musim lalu, Mega tak hentinya tuai pujian.
Sekarang, rentetan prestasi yang ditorehkan Red Sparks bersama Megawati Hangestri tinggal kenangan. Pihak klub harus move on dengan mencari pemain baru.
Sampailah pilihan Ko Hee-jin kepada Wipawee Srithong. Pemain asal Thailand ini sebelumnya bermain di Suwon Hyundai E&C Hillstate. Ia juga sangat dekat dengan Mega.
Bukan cuma di Korea saja, Megawati Hangestri dan Wipawee Srithong ternyata pernah satu tim ketika memperkuat klub Thailand, Supreme Chonburi.
Tapi sebelum Ko Hee-jin memilih Wipawee Srithong, hatinya tidak bisa dibohongi kalau dia ternyata belum bisa melupakan sepenuhnya Megawati Hangestri.
Ketika menghadiri pemilihan KOVO Asian Draft Quarter 2025/2026, Ko Hee-jin berseloroh bahwa dia ingin kembali memilih Megawati Hangestri ke Red Sparks.
Saya ingin memanggil Mega, meskipun dia tidak ada dalam daftar,” ujar Ko Hee-jin sambil tersenyum dikutip dari My Daily.
Baca selengkapnya: Soal Hati Memang Tak Bisa Bohong, Ko Hee-jin Sempat Keceplosan Sebut Megawati Hangestri Sebelum Pilih Wipawee ke Red Sparks
Load more