Megawati Hangestri Diancam Pelatih IBK Altos Jelang Red Sparks Hadapi Lee So-young di Liga Voli Korea 2024-2025

Jakarta, tvOnenews.com - Megawati Hangestri dan kawan-kawan sempat mendapatkan ancaman dari pelatih IBK Altos yakni Kim Ho-chul jelang Red Sparks melawan Lee So-young Cs di lanjutan Liga Voli Korea 2024-2025.

Laga bertajuk big match akan kembali tersaji yakni duel antara dua tim putri Red Sparks Vs IBK Altos di putaran kelima Liga Voli Korea 2024-2025 yang berlangsung di Chungmu Gymnasium pada Rabu (12/2/2025).

Pertandingan ini sangat penting untuk kedua kubu. Bagi Red Sparks, kemenangan bisa mengubah posisi mereka dalam papan klasemen sementara.

Pasalnya, tim yang diperkuat oleh Megawati Hangestri dkk itu saat ini hanya terpaut 3 poin saja dari Hyundai Hillstate di posisi papan atas.

Red Sparks saat ini berada di peringkat ketiga mengemas 50 poin, sedangkan Hillstate ada di posisi kedua dengan 50 poin.

Maka jika Red Sparks mampu meraih kemenangan dan meraup 3 poin penuh saat melawan IBK Altos, mereka akan memiliki poin yang sama dengan Hillstate.

Selain itu sang tuan rumah bisa mengkudeta posisi tim yang diperkuat Laetitia Moma Bassoko dan kawan-kawan dari peringkat kedua klasemen.

Sebab Red Sparks unggul dalam jumlah kemenangan. Yakni, jika menang maka sudah 19 kali menang sedangkan Hillstate baru 17 menang.

Di sisi lain, IBK Altos juga mengincar kemenangan demi memutus dua kekalahan beruntun yang mereka rasakan pada pertengahan musim ini.

Selain itu IBK Altos tentu ingin bangkit setelah inkonsistensi performa dalam beberapa pertandingan terakhir, dan mereka tentunya akan menurunkan skuad terbaiknya.

Sebelumnya Kim Ho-chul selaku sang pelatih mengaku ingin bangkit dan lebih perkasa lagi terutama apalagi senjata rahasia mereka kini sudah nyaris pulih sempurna.

Senjata yang dimaksud oleh sang pelatih ialah Lee So-young, pemain termahal di tim yang sebelumnya sempat menjadi kapten Red Sparks pada musim lalu.

Awal musim ini Lee So-young memang tak bisa tampil penuh dan maksimal karena berkutat dengan cedera bahu, sehingga kerap menjadi pemain cadangan.

Selain itu ia juga harus menepi beberapa kali agar masa pemulihannya bisa berjalan dengan sempurna dan kembali turun gunung untuk membantu tim meraih kemenangan.