Di Belakang Megawati Hangestri, Lee Da-hyeon Berani Bicara Jujur Seperti ini ke Media Korea, Ratu Ting Tang itu Bilang...
- Kolase tvOnenews.com
tvOnenews.com - Pemain andalan Hyundai Hillstate, Lee Da-hyeon pernah bicara soal Megawati Hangestri.
Sebelumnya, pevoli berusia 26 tahun itu kembali membuat masyarakat Korea Selatan kagum dengan sikapnya saat ia menunjukkan respek yang luar biasa kepada lawannya.
Megawati Hangestri sendiri Memang dikenal oleh masyarakat Korea Selatan sebagai pevoli yang rendah hati alias tidak sombong.
Kerendahan hati Mega ini juga pernah diungkapkan oleh salah satu rivalnya di liga voli Korea Selatan, si ratu joget Lee Da-hyeon.
- KOVO
Lee Da-hyeon sendiri pernah menjadi korban headshot Megawati Hangestri di V-League.
Pemain kunci tim Hyundai Hillstate ini mengaku menjadi korban pertama dari smash keras Megawati Hangestri yang dikenal sebagai salah satu smash terbaik di liga voli Korea.
Insiden tersebut terjadi dalam pertandingan antara Hyundai Hillstate melawan Red Sparks di musim lalu
Saat itu Lee Da-hyeon menerima spike keras dari Megawati Hangestri yang mengarah langsung ke wajahnya.
Pukulan tersebut membuat Lee Da-hyeon tersungkur di lapangan sambil menahan rasa sakit.
Kejadian ini menjadi sorotan karena menunjukkan kekuatan serangan Megawati yang dijuluki Megatron karena spike-nya yang dahsyat.
- KOVO
Usai selebrasi karena dapat poin, Megawati langsung mendatangi lawannya itu dan memeriksa apakah ia baik-baik saja.
Akibat serangan tersebut Lee Da-hyeon segera mendapat pertolongan dari rekan-rekannya dan tim medis di lain sisi.
Sementara itu, rekan satu tim Lee Da-hyeon, Yang Hyo-jin, mengungkap bahwa Lee Da-hyeon sempat bercerita kepadanya tentang sebuah spike keras yang diterimanya dari Megawati Hangestri.
Pevoli yang viral karena aksi joget Ting Tang itu mengaku hampir kehilangan kesadaran setelah bola tersebut mengenai wajahnya.
“Dia mengatakan kepada saya kalau dia seperti mau pingsan ketika terkena smash itu,” ujar Yang Hyo-jin ke media.
“Dan saat itu memang saya ada di dekatnya ketika dia terkena bola. Saya tidak bisa membayangkan kalau bola itu terkena wajah saya sendiri,” pungkasnya.
Load more