LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Petantang-petenteng Ternyata Ayam Sayur, Pelatih Pink Spiders Tundukkan Kepala Setelah KOVO Beri Sanksi Atas Tindakan Tercela pada Ko Hee-jin
Sumber :
  • KOVO

Petantang-petenteng Ternyata Ayam Sayur, Pelatih Pink Spiders Tundukkan Kepala Setelah KOVO Beri Sanksi Atas Tindakan Tercela pada Ko Hee-jin

Asisten Pelatih Pink Spiders, Daniele Turino terbukti bersalah atas tindakan tercela pada pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin. 

Jumat, 27 Desember 2024 - 00:44 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Awalnya petantang-petenteng ternyata ayam sayur, pelatih Pink Spiders Daniele Turino harus menundukkan kepala di depan publik usai KOVO memberikan sanksi berat. 

Daniele Turino terbukti bersalah atas tindakan tercela pada pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin. 

Daniele Turino meminta maaf di hadapan umum pada Ko Hee-jin setelah sidang etik Komite Penghargaan dan Hukuman KOVO berlangsung di Seoul pada Kamis (26/12/2024). 

Tindakan tercela sang pelatih ini berawal saat Pink Spiders bertanding melawan Red Sparks pada 17 Desember 2024 lalu. 

Baca Juga :

Pada pertengahan set kedua, Daniele Turino mendatangi Ko Hee-jin yang tengah berbincang dengan asisten wasit. 

Daniele Turino pun memberikan gestur mengejek dan sempat berbicara pada Ko Hee-jin. 

Momen tersebut pun tertangkap kamera layar kaca. Tak berapa lama, staf Pink Spiders segera menariknya dan Turino masih terlihat berbicara sesuatu sambil emosi. 

Terlihat jelas Ko Hee-jin merasa tak nyaman atas tindakan pelatih lawan. 

Beruntung, sang pelatih memilih untuk tak terpancing emosi dan fokus pada pertandingan. 

Momen Keributan Asisten Pelatih Pink Spiders dan Ko Hee-jin
Momen Keributan Asisten Pelatih Pink Spiders dan Ko Hee-jin
Sumber :
  • tangkapan layar

 

Red Sparks pun mengakhiri pertandingan panas itu dengan kemenangan atas Pink Spiders.

Bahkan Megawati Hangestri cs mampu menghentikan tren positif Pink Spiders yang belum terkalahkan sejak awal musim V-League 2024-2025. 

Sadar dengan tindakannya tersebut, Daniele Turino kemudian meminta staf untuk menghubungi Ko Hee-jin dan meminta maaf. 

Meski sudah meminta maaf, KOVO tetap mengadakan sidang etik mengingat pelanggaran regulasi sudah terlihat jelas pada tindakan Daniele Turino tersebut.

Usai sidang, Daniele Turino pun meladeni media yang meliput dan meminta maaf langsung di depan publik. 

"Saya dengan tulus meminta maaf pada KOVO, penggemar voli Korea dan pelatih Ko Hee-jin," kata Daniele Torino dikutip dari laman News1, Jumat (27/12/2024). 

Daniele Turino pun tak keberatan dengan sanksi yang diberikan oleh Komite Penghargaan dan Hukuman KOVO. 

"Saya akan menerima sanksi disipliner apapun yang diambil oleh Komite Penghargaan dan Hukuman KOVO," kata sang pelatih. 

Dalam sidang etik tersebut, Daniele Turino terbukti melanggar regulasi KOVO Pasal 10 Ayar 1 Butir 4, 5 dan Lampiran 2 tentang 'Kekerasan dan Ancaman di Stadion'.

Asisten Pelatih Pink Spiders melakukan tindakan tak terpuji kepada Ko Hee-jin
Asisten Pelatih Pink Spiders melakukan tindakan tak terpuji kepada Ko Hee-jin
Sumber :
  • Screenshot SBS Sport

 

Pelatih asal Italia ini terbukti bersalah karena menggunakan bahasa verbal/perilaku yang tidak sopan pada pemain, staf pelatih, penonton, wasit, federasi maupun panitia pertandingan.

KOVO pun mengumumkan sanksi bagi Daniele Turino dengan larangan mendampingi tim di tiga pertandingan.

Tak hanya itu, Daniele Turino pun mendapatkan sanksi denda sebesar 3 juta won atau setara dengan Rp33 juta. 

Melihat hasil sidang etik, Pink Spiders pun menyampaikan permintaan maafnya melalui pernyataan resmi klub. 

"Kami dengan tulus meminta maaf karena mengecewakan para penggemar voli dan khususnya penggemar Pink Spiders, termasuk KOVO karena perilaku tak pantas dari Pelatih Daniele Turino," tulis pernyataan Pink Spiders dikutip dari laman Spochoo. 

Pink Spiders pun memastikan ada sanksi internal yang diberlakukan klub pada Daniele Turino. 

"Kami dengan rendah hati menerima keputusan dari federasi dan akan menggunakan insiden ini sebagai kesempatan kami menjunjung tinggi fair play bagi para pemain dan pelatih kami agar tak terulang kembali di kemudian hari," tulis pernyataan klub.

"Daniele diberi peringatan keras setelah pertandingan dan pelatih telah melakukan refleksi iri yang mendalam," kata Pink Spiders. 

Laporan menyebut ini jadi kali pertama sidang etik dengan tindakan indisipliner terberat bagi seorang pelatih dalam sejarah liga voli Korea. (hfp)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Jangan Buru-buru Sarapan Berat Walau Sudah Jam 7 Pagi, dr Zaidul Akbar Bilang Bahayanya Tak Main-main, Pagi-pagi Itu Sebaiknya...

Jangan Buru-buru Sarapan Berat Walau Sudah Jam 7 Pagi, dr Zaidul Akbar Bilang Bahayanya Tak Main-main, Pagi-pagi Itu Sebaiknya...

Sarapan sering dianggap sebagai waktu makan paling penting untuk memulai hari, tapi tidak dengan pernyataan dari dr Zaidul Akbar. Ternyata menurut beliau...
Libur Akhir Tahun Aman! Begini Strategi Polda Sumut Kendalikan Arus dan Insiden

Libur Akhir Tahun Aman! Begini Strategi Polda Sumut Kendalikan Arus dan Insiden

Polda Sumatera Utara (Polda Sumut) berhasil mencatatkan pencapaian gemilang selama pelaksanaan Operasi Lilin Toba 2024, yang berlangsung dari H1 hingga H13
Indonesia Dorong Aksi Global Lawan Polusi Plastik di INC-5 Busan

Indonesia Dorong Aksi Global Lawan Polusi Plastik di INC-5 Busan

Pasca berlangsungnya Putaran Kelima Intergovernmental Negotiating Committee on Plastic Pollution (INC-5) di Busan, Korea Selatan, KLH RI
Pemerintah Kucurkan Rp20 Triliun untuk UMKM dan Pekerja Migran: Solusi Kredit Bunga Rendah

Pemerintah Kucurkan Rp20 Triliun untuk UMKM dan Pekerja Migran: Solusi Kredit Bunga Rendah

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, ungkapkan bahwa pemerintah telah menyiapkan pendanaan simpan pinjam sebesar Rp20 triliun
Kasus Korporasi Jadi Tersangka Korupsi Timah, Pengamat Hukum Kehutanan dan Konservasi UI Minta Pemerintah Perketat Pengawasan

Kasus Korporasi Jadi Tersangka Korupsi Timah, Pengamat Hukum Kehutanan dan Konservasi UI Minta Pemerintah Perketat Pengawasan

Pengamat Kebijakan Hukum Kehutanan Dan Konservasi Universitas Indonesia (UI) Budi Riyanto meminta pemerintah memperkeat pengawasan industri pertambangan.
Kinerja Polri Sepanjang 2024 Jadi Sorotan, Sekjen PBB Masduki Beri Pesan Penting Ini

Kinerja Polri Sepanjang 2024 Jadi Sorotan, Sekjen PBB Masduki Beri Pesan Penting Ini

Sekretaris Jenderal Partai Bulan Bintang (Sekjen PBB) Mohammad Masduki mengapresiasi kinerja Polri sepanjang 2024.
Trending
Pemerintah Kucurkan Rp20 Triliun untuk UMKM dan Pekerja Migran: Solusi Kredit Bunga Rendah

Pemerintah Kucurkan Rp20 Triliun untuk UMKM dan Pekerja Migran: Solusi Kredit Bunga Rendah

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, ungkapkan bahwa pemerintah telah menyiapkan pendanaan simpan pinjam sebesar Rp20 triliun
Kasus Korporasi Jadi Tersangka Korupsi Timah, Pengamat Hukum Kehutanan dan Konservasi UI Minta Pemerintah Perketat Pengawasan

Kasus Korporasi Jadi Tersangka Korupsi Timah, Pengamat Hukum Kehutanan dan Konservasi UI Minta Pemerintah Perketat Pengawasan

Pengamat Kebijakan Hukum Kehutanan Dan Konservasi Universitas Indonesia (UI) Budi Riyanto meminta pemerintah memperkeat pengawasan industri pertambangan.
Indonesia Dorong Aksi Global Lawan Polusi Plastik di INC-5 Busan

Indonesia Dorong Aksi Global Lawan Polusi Plastik di INC-5 Busan

Pasca berlangsungnya Putaran Kelima Intergovernmental Negotiating Committee on Plastic Pollution (INC-5) di Busan, Korea Selatan, KLH RI
Libur Akhir Tahun Aman! Begini Strategi Polda Sumut Kendalikan Arus dan Insiden

Libur Akhir Tahun Aman! Begini Strategi Polda Sumut Kendalikan Arus dan Insiden

Polda Sumatera Utara (Polda Sumut) berhasil mencatatkan pencapaian gemilang selama pelaksanaan Operasi Lilin Toba 2024, yang berlangsung dari H1 hingga H13
Bintang Liga Inggris Berharga Ratusan Miliar Rupiah Blak-blakan Ingin Bela Timnas Indonesia, Bagaimana Peluangnya?

Bintang Liga Inggris Berharga Ratusan Miliar Rupiah Blak-blakan Ingin Bela Timnas Indonesia, Bagaimana Peluangnya?

Seorang pemain bintang Liga Inggris berharga ratusan miliar rupiah mengatakan secara blak-blakan mengenai keinginannya bela Timnas Indonesia pada suatu waktu.
Meski Kalah 2-1 di Stadion Viet Tri, Madam Pang Benar-benar Ucapkan Kalimat Perang: Vietnam, Tolong Temui Kami di Rumah!

Meski Kalah 2-1 di Stadion Viet Tri, Madam Pang Benar-benar Ucapkan Kalimat Perang: Vietnam, Tolong Temui Kami di Rumah!

Presiden Federasi Sepak Bola Thailand(FAT) Madam Pang mengomentari kekalahan Gajah Perang atas Vietnam pada leg pertama Final Piala AFF 2024 di Stadion Viet Tri
Megawati Hangestri Tidak Bisa Main di V League Musim Depan? Sosok Penting yang Bawa Megatron ke Korea Bilang...

Megawati Hangestri Tidak Bisa Main di V League Musim Depan? Sosok Penting yang Bawa Megatron ke Korea Bilang...

Beberapa waktu yang lalu, sosok penting yang membawa Megawati Hangestri ke Korea Selatan sempat menjelaskan tentang regulasi baru KOVO terkait pemain asing Asia
Selengkapnya
Viral