"Terkait viralnya itu saya tidak ingin semuanya merembet ke mana-mana seolah-olah itu ada korupsi dan sebagainya. Makanya langsung kita sampaikan, karena di PON ini ada Satgas Tata Kelola. Apapun yang masyarakat keluhkan pasti akan dibuktikan ketika ini sudah selesai," jelas Dito.
Dito mengapresiasi kolaborasi pemerintah pusat dan daerah dalam menyukseskan PON Aceh-Sumut. Dia juga menyoroti pentingnya memperkuat komunikasi dan humas dari masing-masing tuan rumah untuk menyebarkan informasi positif terkait penyelenggaraan dan arena pertandingan yang digunakan.
"Kita harus apresiasi juga dari 65 venue yang disiapkan Aceh dan Sumut ini mayoritas selesai tanpa cacat dan bagus. Untuk kontingen, pemda, peserta, dan atlet itu mayoritas happy," kata Dito.
Ia juga berharap PON ke depan lebih berorientasi pada persiapan menuju Olimpiade atau minimal Asian Games, dengan fokus pada cabang olahraga yang relevan.(ant/hfp)
Load more