Musuh Bebuyutan Megawati Hangestri Justru Pilih Susul Megatron ke Indonesia? Alih-alih Euforia Final Liga Korea Lee Da-Hyeon Cs Justru....

Pertarungan puncak ditentukan pada leg kelima, yang digelar Selasa, 8 April 2025 pukul 17.00 WIB, menjadi laga hidup mati bagi kedua tim.

Di tengah ketegangan final, sorotan terhadap Lee Da-hyeon semakin mencuat lantaran ia justru berada di negeri asal Megawati. 

Banyak yang menganggap ini sebagai bentuk ‘pelarian’ dari rasa kecewa pasca kegagalan Hillstate melaju ke final. 

Namun sebagian lainnya melihat ini sebagai momen damai, di mana rivalitas di lapangan tidak menghalangi kekaguman pada keindahan Indonesia sebagai destinasi wisata.

Menariknya, kisah persaingan antara Megawati dan Lee Da-hyeon tak hanya berhenti di lapangan. 

Mereka adalah dua ikon utama dari dua tim yang bersaing ketat sepanjang musim, dan kehadiran Lee di Indonesia setelah kekalahan dari Megawati dkk membawa nuansa simbolik tersendiri. 

Sebuah kisah tentang bagaimana kompetisi bisa berujung pada kedamaian, meski sebelumnya penuh tensi dan gengsi tinggi.

Bisa jadi, kehadiran Lee Da-hyeon di Bali sekaligus menjadi sinyal bahwa V-League tak hanya sekadar pertarungan fisik dan teknik.

Akan tetapi juga sarat dengan cerita, emosi, dan hubungan antar pemain lintas negara—dalam hal ini, Korea dan Indonesia. (udn)