"Maka buat seorang mualaf yang dia benar Islamnya, dia bertaubat kepada Allah, maka semua dosanya akan dihapuskan," katanya.
Seperti yang dilihat para sahabat nabi saw, ia katakan, bahwa kebanyakan dahulunya adalah orang-orang yang belum memeluk agama Islam atau kafir.
"Bagaimana Abu Bakar Sidiq, bagaimana Umar bin Khatab, bagaimana Usma bin Afan, bagaimana Ali bin Abi Thalib, itu semua orang dijamin masuk surga dan mereka itu sebelumnya non muslim. Dan boleh jadi seorang mualaf itu, dapat lebih baik daripada yang lahir dari Islam. Berapa banyak sahabat yang lahir dari Islam, tetapi tidak bisa menandingi Abu bakar. Karena apa? karena perjuangan," jelas ustaz Syafiq Riza Basalamah.
Makanya, ustaz Syafiq Riza Basalamah mengingatkan bagi kaum non muslim yang mengaku telat masuk Islam, ia ingatkan, jangan khawatir.
"Maka kalau engkau sudah tau telat dan baru berusia 30 masuk Islam. Jangan pernah berputus asah, karena Allah itu maha pengasi dan maha penyayang," tuturnya.
Di samping itu, untuk diketahui soal mualaf, yakni bahwa muallaf merupakan mereka yang telah melafalkan kalimat syahadat dan termasuk golongan Muslim yang perlu diberikan bimbingan dan perhatian oleh golongan yang lebih memahami Islam.
Setelah mengucapkan kalimat syahadat, asumsi yang muncul adalah individu akan mulai mendalami Islam. Dalam proses mendalami tersebut, Tan&Shim (2009) menyatakan muallaf akan menemui beberapa tahap yang memerlukan ilmu, dorongan, kesabaran, sokongan, nasehat, dan motivasi berkelanjutan untuk menghadapi setiap tahapan, sehingga pada akhirnya mereka dapat mencapai tahap ketenangan dalammenjalani agama. (Aag)
Load more