Artinya:
"Tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau (Ya Allah), Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk di antara orang-orang yang berbuat zalim/aniaya,"
Pada saat itu, ia katakan, Nabi Yunus as memiliki jabatan atau kedudukan,berdakwah kepada umatnya dignggu sampai kemudian naik ke kapal, kemudian dilukai (dilempar ke lautan) dan ditelan ikan paus.
"Maaf teman-teman, kalau ditelan ikan paus itu gelap apa terang? kira-kira pengap apa tidak, sakit apa tidak? tahukah anda, ketika Nabi Yunus as di dalam perut ikan paus, Nabi amalkan Laa ilaaha illaa anta, subhaanaka, innii kuntu minadz dzaalimiin, dan Allah selamatkan dia dari awan gelap yang menyelimuti," ujarnya.
Jadi, ia sebutkan di sini Allah SWT mengajarkan peristiwa yang luas, bukan contoh kasus seakan-akan ingin menggambarkan ada orang dikemudian hari walaupun tidak ditelan ikan paus tetepi dia punya persoalan yang membuat dia seakan-akan gelap, pekat.
"Suasana terang, tapi sangat sulitnya malasah, jalan goyang seakan-akan gelap, pengap, pengap, ke rumah sakit cek gula darah naik, tensi mulai tinggi, makanan mulai gak enak, kenapa? karena ada persoalan, ancaman, ada teror ada ini itu. Dan hebatnya daoa itu, menyatakan, demikian pula kalau ada orang beriman mengalami peristiwa yang sama dia mengamalkan zikirnya Nabi Yunus as, kami akan menyalamatkan seperti allah selamatkan Yunus as. Maka amalkan doa Nabi Yunus usai salat tahajud," pungkasnya.
Jadi, ia menyarankan agar zikir ini diamalkan ketika bangun [agi dan saat salat tahajud.
"Makanya, orang-orang dahulu tidak terlepas dari tahajud," ujarnya. (Aag)
Load more