Cuma Modal Menggunakan Doa, Memangnya Ampuh Bisa Bikin Kaum LGBT Sadar? Menurut Ustaz Felix Siauw...
- Tangkapan layar YouTube Felix Siauw
Pendakwah mualaf itu menjelaskan penyuka sesama jenis cenderung sudah mengetahui perbuatannya tidak normal.
Ketidaknormalan tersebut disebabkan sulit punya hasrat seksual kepada perempuan dipengaruhi adanya gangguan dari faktor genetiknya.
"Kamu merasa itu normal bagi kamu, kemudian suka sesama jenis. Tapi, kamu harus tahu bahwa, melakukannya itu tetap pilihan," tuturnya.
Lebih parahnya lagi, jika sudah masuk kategori LGBT, mereka yang merasakan hal tersebut tidak akan melakukan pernikahan.
Walaupun begitu, kondisi seperti ini, kata Ustaz Felix, tidak masuk perbuatan maksiat yang disengaja.
Menurut Ustaz Felix, setiap pelaku LGBT sangat resah terhadap kondisinya yang tidak normal.
Para pelaku LGBT juga punya keinginan kelainan genetik hasrat seksualnya sebagai penyuka sesama jenis hilang.
"Saya berharap mudah-mudahan Allah tolong dia, karena dia sudah merasa 'saya tahu ini salah, tapi saya belum bisa suka yang normal'," jelasnya.
Lebih lanjut, orang terjerat LGBT yang memahami agama pasti akan semakin sadar perbuatannya sangat berdosa.
Lantas, bagaimana cara melepasnya? Ustaz Felix Siauw mengatakan jika menyadarkan merupakan sikap yang salah.
"Menyadari itu bukan kodrat," imbuhnya.
Menurutnya, cara ampuh adalah menjauhi segala perbuatan maksiat, walaupun langkah seperti ini sangat berat dilakukan pelaku LGBT.
"Jangan terus bermaksiat karena yang dihitung oleh Allah itu maksiatnya," paparnya.
Kemudian, langkah terbaik menasehati pelaku LGBT adalah memotivasi mereka agar berusaha sembuh.
"Kedua, berusaha untuk jadi sembuh. Insya Allah bisa," tukasnya.
Oleh karena itu, cara menyadarkan kaum LGBT tidak sekadar doa, tetapi butuh aksi memberikan dukungan dan motivasi terhadap mereka agar sembuh.
(hap)
Load more