Malam 1 Suro Bertepatan dengan Jumat Kliwon Jadi Waktu Paling Mistis, Benarkah? Buya Yahya Bilang Sebenarnya…
- YouTube
“Kebalikannya, itu bulan penuh rahmat. Bulan Allah itu ada 12, dan 4 di antaranya bulan haram, termasuk Muharram. Itu bulan yang dimuliakan Allah, bukan bulan mala petaka,” kata Buya Yahya.
Beliau juga menekankan bahwa kepercayaan soal bulan Suro membawa kesialan hanyalah kebohongan dari dukun-dukun yang tidak memahami agama dengan benar.
Bahkan, menurut Buya Yahya, mempercayai hal semacam itu bisa menjadikan seseorang berburuk sangka kepada Allah SWT.
“Gak ada itu, jangan percaya yang demikian. Ada berita-berita itu hanyalah bualan dukun. Itu suudzon kepada Allah yang mengatakan hari nahas. Semua bulan itu bulan baik, bulan mulia, selesai, gak ada itu,” tegas Buya Yahya.
Buya Yahya juga mengingatkan bahwa yang membuat suatu hari menjadi buruk bukanlah tanggal atau bulannya, tetapi perbuatan manusia itu sendiri.
“Hari jelek itu bukan bulan Muharram atau Suro, tetapi hari jelek itu adalah hari di mana kita melakukan kemaksiatan,” imbuhnya.
Beliau juga menganjurkan umat Islam untuk memuliakan bulan Muharram dengan memperbanyak ibadah, termasuk berpuasa.
“Bulan Muharram itu bulan istimewa. Maka lakukan puasa, karena sebaik-baik puasa setelah bulan Ramadhan adalah puasa di bulan Muharram,” kata Buya Yahya.
Dengan begitu, malam 1 Suro yang bertepatan dengan Jumat Kliwon bukanlah waktu yang membawa kesialan.
Sebaliknya, ini kesempatan bagi umat Islam untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mengisi waktu dengan ibadah yang penuh rahmat. (adk)
Load more