ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Malam 1 Suro Bertepatan dengan Jumat Kliwon Jadi Waktu Paling Mistis, Benarkah? Buya Yahya Bilang Sebenarnya…

Malam 1 Suro bertepatan dengan Jumat Kliwon disebut mistis, Buya Yahya justru bilang bulan ini penuh rahmat, bukan kesialan yang dipercayai banyak orang.
Kamis, 26 Juni 2025 - 18:25 WIB
Buya Yahya
Sumber :
  • YouTube

tvOnenews.com - Malam 1 Suro memang selalu memunculkan daya tarik dan kontroversi tersendiri bagi sebagian masyarakat Jawa.

Tak hanya itu, ketika waktunya bertepatan dengan Jumat Kliwon, suasananya terasa semakin mistis bagi banyak orang yang tumbuh dengan kepercayaan adat Jawa.

Tak heran, banyak yang mengaitkan momentum ini dengan berbagai mitos, mulai dari kemunculan makhluk halus hingga anggapan bahwa ini adalah malam paling keramat. Namun, apakah memang demikian?

Buya Yahya, seorang ulama dan pendakwah dari Al Bahjah, memberikan jawaban jelas terkait anggapan bahwa malam 1 Suro yang jatuh bertepatan dengan Jumat Kliwon membawa energi mistis atau bahkan membawa kesialan bagi siapa saja yang keluar rumah, menikah, atau mengadakan hajatan.

Dalam penjelasannya, Buya Yahya menekankan bahwa anggapan soal bulan Suro sebagai bulan penuh sial hanyalah mitos yang tidak berdasar.

“Buya, sudah menjadi keyakinan bagi sebagian masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Jawa bahwa bulan Muharram atau Suro itu bulan keramat,” katanya dikutip dari tayangan YouTube Al Bahjah TV.

“Pada tanggal-tanggal tertentu mereka menghentikan aktivitas yang bersifat hajatan, menghindari perjalanan jauh, sebab hari itu mereka anggap hari nahas atau hari sial,” sambungnya.

Buya Yahya menjawab tegas bahwa Allah SWT tidak pernah menciptakan hari atau bulan yang membawa kesialan.

Sebaliknya, Allah SWT memuliakan bulan Muharram sebagai salah satu dari empat bulan haram dalam Islam.

“Hari Allah itu semua baik, hari jelek itu hanya satu, yaitu waktu Anda bermaksiat, melanggar Allah, itu adalah hari jelek,” jelas Buya Yahya.

Beliau juga membantah tegas soal anggapan bahwa menikah di bulan Muharram atau Suro membawa sial.

Bahkan, kata beliau, menikah bisa dilakukan kapan saja tanpa perlu khawatir dengan hari atau bulan tertentu.

"Menikah tidak ada larangan pada bulan-bulan tertentu. Semakin cepat dilaksanakan, maka semakin baik. Jangan menunggu bulan yang dianggap baik karena itu bukan ajaran Islam,” tegasnya.

Saat menjelaskan soal bulan Muharram, Buya Yahya juga mengungkapkan bahwa bulan ini bukan bulan malapetaka, tetapi bulan penuh keberkahan dan rahmat Allah SWT.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT