Langsung Ketiban Rezeki dari Langit meski Sulit Kerjakan Tahajud, Tolong tetap Lakukan Amalan ini Pesan Syekh Ali Jaber

tvOnenews.com - Dalam agama Islam, salah satu upaya ketiban rezeki dengan mengerjakan shalat Tahajud di setiap sepertiga malam.

Tetapi, shalat Tahajud merupakan ibadah yang penuh tantangan bagaimana bisa dapat rezeki seluas samudera.

Ketika susah bangun untuk Tahajud, maka amalan ini menjadi opsi terbaik guna digempur rezeki dari langit atas izin Allah SWT.

Dalam suatu ceramah, almarhum Syekh Ali Jaber menjamin dengan mengisi amalan ini tidak bikin rugi karena pintu rezeki langsung dibuka.

Oleh karena itu, Syekh Ali Jaber berbagi upaya meraih rezeki dengan tidak mengandalkan Tahajud yakni pakai amalan satu ini.

Sumber :

• Istockphoto

Dinukil tvOnenews.com melalui tayangan channel YouTube Muslim Saluran Dakwah, ini bocoran Syekh Ali Jaber yang membagikan amalan agar dilimpahkan rezeki.

Kata Syekh Ali Jaber, amalan pengganti Tahajud ini ada empat yang harus dilakukan demi rezeki langsung mengalir deras.

"4 hal yang menjaminkan banyak rezeki, bukan memudahkan rezeki, 4 hal mendatangkan rezeki kemari," sebut Syekh Ali Jaber.

Dengan amalan ini bukan berarti mendefinisikan rezeki akan dimudahkan oleh Allah SWT, melainkan kerap menghampiri kita di berbagai kondisi.

Kalau Allah SWT memudahkan rezeki hamba-Nya, maka hal itu menjadi keberhasilan dari usaha mencari keberkahan hidup.

Syekh Ali Jaber mencontohkan satu hal maksud rezeki datang tanpa kenal waktu, seperti menikmati keberkahan walaupun belum berangkat kerja.

"Bukan dikasih kemudahan, tapi posisi kita di mana saja Allah datangkan rezeki kepada kita," ungkap mantan Imam Besar Masjidil Haram itu.

Lantas, apa saja amalan tersebut? Syekh Ali Jaber mengungkapkan salah satu penyebab pertama agar rezeki moncer adalah shalat sunnah malam.

Usut punya usut, aktivitas shalat sunnah malam terjadi di tengah waktu tidur, sehingga bagi mereka yang ingin Tahajud wajib bangun.

Terkadang, sebagian orang mukmin susah bangun tidur di larut malam, alih-alih alasannya karena capek usai bekerja sehari penuh.

Untuk pengganti Tahajud, kata Syekh Ali Jaber, dengan mengisi amalan lain juga menjadi opsi agar ditimpa rezeki oleh Allah SWT.

Amalan kedua dari Syekh Ali Jaber sangat ringan, tetapi berat dilakukan oleh semua orang.

"Yang kedua, perbanyak istighfar waktu sahur, kalau Anda tidak shalat malam jangan tinggalkan istighfar waktu sahur," pesan dia.

Kapan waktu sahur yang terbaik untuk mengamalkan istighfar? Syekh Ali Jaber kasih bocoran agar keutamaan dapat rezeki lancar.

"Waktu sahur kapan, kira-kira 30 menit sebelum adzan," tegasnya.

Kebanyakan orang setelah makan sahur langsung menonton televisi, membangunkan orang tidur hingga lanjut istirahat sampai Subuh.

Apabila mengisi istighfar di waktu sahur, Allah SWT memberikan pujian kepada hamba-Nya yang selalu mengingat-Nya.

"Allah sendiri memuji, Allah bangga dan senang kepada orang yang sahur," terangnya.

Anjuran beristighfar di waktu sahur tidak hanya omongan belaka, tetapi berdasarkan penegasan dari ulama.

"Sampai ulama berkata, tidak ada ibadah yang terbaik di waktu sahur selain istighfar," tuturnya.

Menariknya lagi, istighfar ketika 30 menit sebelum adzan Subuh akan membawa keistimewaan yang melampaui pengamalan Al-Quran dan Tahajud.

"Jadi boleh baca Quran, boleh shalat malam, boleh apa pun, tapi yang terbaik istighfar, fokus hanya istighfar," tutup penjelasan dalam ceramahnya.

(far/hap)