Hukum Suami Gunakan Obat Kuat Demi Memuaskan Nafsu Istri Sebenarnya Boleh atau Tidak? Ulama ini Menjawab kalau itu...
- Freepik
tvOnenews.com - Banyak laki-laki sebagai suami bertanya-tanya bagaimana hukum menggunakan obat kuat saat hubungan intim agar istri merasa puas.
Keinginan suami memakai obat kuat karena beberapa alasan, antara lain peningkatan performa seksual kepada istri hingga lemahnya syahwat.
Terkadang, banyak suami ketika hubungan intim, tidak mampu menahan gejolak syahwat kepada istri, sehingga obat kuat menjadi pilihannya agar semakin harmonis dengan sang kekasih.
Namun, dalam agama Islam, apakah boleh suami menggunakan obat kuat untuk mendukung kegiatan seksual kepada istri? Soal kasus ini sudah dijawab oleh sejumlah ulama.
Untuk pembahasan hukum laki-laki memakai obat kuat sebelum hubungan intim akan dijelaskan langsung oleh ulama kondang, Ustaz Abdul Somad.
Hukum Pakai Obat Kuat Demi Memuaskan Nafsu Istri
- Tangkapan layar YouTube Ustadz Abdul Somad Official
Disadur tvOnenews.com melalui kanal YouTube Ustaz Menjawab, Jumat (23/5/2025), berikut penjelasan Ustaz Abdul Somad tentang obat kuat dipakai suami saat berhubungan intim dengan istri.
Dalam suatu ceramah, Ustaz Abdul Somad berpendapat bahwa, obat kuat yang digunakan untuk meningkatkan keperkasaan sebagai laki-laki kuat, terutama dalam urusan ranjang.
"Orang yang biasanya pakai obat kuat karena ia tak kuat. Laki-laki yang lemah syahwat, nama penyakitnya inin. Dalam kitab fiqih tengok inin," kata Ustaz Abdul Somad.
Penyebabnya meliputi psikologis dan fisik, namun yang paling menonjol karena stres, gangguan hormon, masalah hubungan, hingga penyakit yang mampu bikin syahwat sulit tertahan.
"Orang yang kena penyakit ini dianjurkan berobat setahun. Laki-laki yang berobat setahun tak sembuh, istrinya boleh menggugat ke pengadilan," jelasnya.
Ustaz Abdul Somad menganjurkan agar para suami yang lemah syahwatnya segera berobat dan berkonsultasi ke dokter.
Syahwat yang lemah merupakan bagian dari penyakit. Dalam fikih telah dijelaskan bagian hal ini dinamai penyakit innin.
Kadang-kadang, ada suami frustasi setelah berobat belum juga sembuh, ada juga malas menghilangkan penyakitnya, kemudian lebih pilih jalur cepat dengan penggunaan obat kuat.
Load more