News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Hukum Investasi Saham Syariah Sebenarnya Halal atau Haram? Dalam Islam Justru Kata Buya Yahya...

KH Yahya Zainul Ma'arif alias Buya Yahya mengupas tuntas persoalan hukum investasi saham syariah di perusahaan berbasis menggunakan metode atau sistem syariah.
Minggu, 27 April 2025 - 15:35 WIB
KH Yahya Zainul Ma'arif alias Buya Yahya
Sumber :
  • Tangkapan Layar YouTube Al-Bahjah TV

tvOnenews.com - Saham syariah merupakan bentuk investasi berupa saham di perusahaan yang memiliki operasi berbasis prinsip menggunakan syariah dalam agama Islam.

Tujuan investasi saham syariah untuk menghindari adanya berbagai unsur haram dalam berbisnis, misalnya perjudian, riba, serta gharar yang sangat dilarang oleh agama Islam.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

KH Yahya Zainul Ma'arif atau Buya Yahya kerap kali mendengar perdebatan tentang hukum melakukan investasi saham syariah di perusahaan syariah.

Mayoritas umat Muslim berpendapat kalau investasi saham syariah masih tergolong halal, sebagian lainnya menganggap tetap mengandung haram.

Terkait hal ini, Buya Yahya mengupas tuntas mengenai hukum investasi saham syariah agar tidak mengundang kekeliruan dan kesalahan pada tafsirnya.

Hukum Investasi Saham Syariah dalam Agama Islam

Ilustrasi investasi saham syariah
Ilustrasi investasi saham syariah
Sumber :
  • iStockPhoto

 

Dilansir tvOnenews.com dari channel YouTube Al-Bahjah TV, Minggu (27/4/2025), Buya Yahya mendapat pertanyaan seputar saham syariah dari seorang jemaahnya.

"Apa hukumnya berinvestasi dengan saham? Dan sahamnya itu milik perusahaan yang syariah, apa hukumnya haram?," tanya seorang jemaah kepada Buya Yahya.

Dalam suatu ceramah, Buya Yahya menerangkan lebih dulu tentang investasi merupakan salah satu bagian dari bisnis dengan cara menanamkan modal yang berbentuk saham demi meraih keuntungan.

Menurut Buya Yahya, tidak ada kekeliruan jika berinvestasi saham berbasis syariah, dengan catatan menggunakan bisnis yang halal dan hukumnya adalah sah.

"Sekarang ada saham-sahaman, enggak ada bentuk nyata, enggak ada sesuatu yang dijual, enggak ada barangnya tapi hanya jual saham itu enggak boleh," ujar Buya Yahya.

Saham merupakan bagian instrumen investasi yang kini semakin populer di pasar keuangan. Bagi orang yang memiliki saham, maka akan menjadi salah satu pemilik perusahaan.

Buya Yahya mencontohkan, kepemilikan saham dari cara berbisnis membuka toko dengan hasil patungan dan setiap pemiliknya menanamkan modal Rp250 juta untuk menentukan sahamnya.

"Jika buka toko berempat dan modalnya Rp250 juta, berarti setiap orang punya saham 25 persen. Dan itu toko akan berkembang nilainya, kalau nanti ternyata nilainya menjadi Rp2 miliar, berarti per orang punya nilai Rp500 juta," jelasnya.

Dengan gaya karismatiknya, Buya Yahya melanjutkan dari salah satu pemiliknya ingin keluar dan menjual saham dari hasil keuntungannya tidak menjadi masalah dan hukumnya sah.

"Kalau saham (dijual) boleh seperti itu, asalkan sahamnya benar. Tapi jual beli saham ini menurut informasi tentu tanyakan yang memberikan informasi kepada kami adalah juga orang yang ngerti ekonomi," tuturnya.

Buya Yahya mengatakan bahwa, pembekalan ilmu pengetahuan tentang saham juga sangat penting agar tidak ditipu oleh orang lain karena hal ini berurusan dengan bisnis.

"Kalaupun ini salah berarti karena pemahaman kami yang dangkal tentang ekonomi itu. Sesuatu hanya permainan angka saham kalau itu bohongan," tegas Buya Yahya.

Pengasuh LPD Al Bahjah itu mengingatkan bahwa, investasi maupun jual-beli saham secara sembarangan dianggap bisa mengundang kebohongan atau keharaman.

Buya Yahya berpendapat kalau ingin menjual atau membeli saham perusahaan dan nilainya telah jelas, maka masih sah dan diperbolehkan dalam agama Islam.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Kalau syar'i boleh, cuma kalau main saham-sahaman dilihat saham benar atau bodong. Jatuhnya kebohongan, ini kalau sahamnya benar berarti biasa saja dan normal dalam jual beli," tandasnya.

(hap)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT