Arwah Jadi Gentayangan dan Tidak Tenang di Alam Kubur kalau Tali Pocong Tak Dilepas? Saran Buya Yahya Sebaiknya...
- Tangkapan layar YouTube Al-Bahjah TV
tvOnenews.com - Masyarakat Indonesia sering kali menghubungkan jika tali pocong tidak dilepas menjadi penyebab arwah orang meninggal dunia bergentayangan di dunia.
Tak hanya itu, ada juga yang berspekulasi kalau orang meninggal dunia tidak akan mendapat ketenangan di alam kubur jika tali pocong tak dilepas sebelum dimakamkan.
Terkait tali pocong tidak dilepas saat proses pemakaman jenazah, Buya Yahya sering kali mendengar kondisi seperti ini menimbulkan perselisihan di tengah kalangan umat Muslim di Indonesia.
Buya Yahya mengambil perspektif dari pandangan Islam mengenai tali pocong tak dibuka saat jenazah dimakamkan bisa menyebabkan arwah tidak tenang di alam kubur dan gentayangan di dunia.
Hukum Tali Pocong Jenazah Tak Dilepas dalam Pandangan Islam
- ANTARA/Dian Hadiyatna
Â
Dilansir tvOnenews.com dari channel YouTube Buya Yahya, Minggu (20/4/2025), Buya Yahya menerangkan seputar hukum terkait tali pocong yang dilepas.
Dalam suatu kajian rutinnya, Buya Yahya menerangkan sebenarnya hukum melepas tali pocong adalah sunnah.
Akan tetapi, tali pocong yang dilepas dari kain kafan merupakan hal yang dianjurkan dalam agama Islam. Ini terjadi sebelum jenazah dimakamkan.
"Membuka ikatan kain kafan pada jenazah (pocong) dianjurkan, ya ini dianjurkan," ujar Buya Yahya.
Lebih lanjut, Buya Yahya mengatakan memang tali pocong ada anjurannya, tetapi sebenarnya tidak akan memberikan hal yang sifatnya mistis.
Buya Yahya bertanya-tanya terkait kepercayaan arwah bisa bergentayangan, hanya perkara tali pocong masih melekat dan mengikat kain kafan.
Terlebih lagi, jenazah orang meninggal dunia sama sekali tidak mendapat ketenangan di alam kubur hanya sebuah tali pocong tak dibuka sama sekali.
KH Yahya Zainul Ma'arif nama asli dari Buya Yahya menyarankan, kepercayaan seperti ini sebaiknya dihilangkan agar tidak menimbulkan kekeliruan terhadap generasinya.
"Saya menegaskan sebenarnya tidak ada sebab. Kalau tidak dilepas pun juga sama saja (jenazah) bakal hancur," terang dia.
Dengan gaya karismatiknya, Buya Yahya mengatakan, alangkah lebih baiknya tali pocong dilepas dengan catatan tetap mengutamakan adab.
Load more