Satu Trik STY Cepat Pahami para Pemain Timnas Indonesia, Pelatih yang Menerapkan Sikap Toleransi
- dok.tvOnenews.com/Julio Trisaputra
Eks Timnas Indonesia ini mengenang saat dirinya, pertama kali datang pada 2019 lalu. STY merasa asing dengan budaya, dan kebiasaan pemain Timnas Indonesia dalam menjalankan ibadahnya.
Pada akhirnya, ia memanggil rekannya untuk bisa menjelaskan seputar budaya Indonesia dan agama Islam.
"Saat saya baru datang, saya berusaha untuk memahami budaya Islam," ungkap Shin Tae-yong dikutip dari Sportalkorea.com beberapa waktu lalu.
"Bahkan ada seorang dokter beragama Islam di Jakarta. Saya pun mengundangnya untuk mendengar budaya Islam selama sekitar tiga jam," sambungnya
Seiring berjalannya waktu, kurang lebih 5 tahun ia mengasuh Timnas Indonesia. Shin Tae-yong tetap berusaha dan mulai memahami secara baik agama Islam.
Mulai dari mempelajari budaya Indonesia dan agama Islam. STY pun menyadari kalau jam latihan harus disesuaikan dengan waktu ibadah.
"Saya berjanji kepada pelatih dan atlet lokal agar menghormati waktu beribadah mereka," tegas Shin Tae-yong.
"Dengan ini, saya jadi berkompromi di mana ada yang mengatakan ibadah itu bisa dilakukan pada waktu tertentu. Saya melakukannya dengan baik tanpa rasa tidak nyaman dalam latihan," tuturnya.
Dalam prosesnya, STY belajar Agama Islam, dibantu seorang dokter. Shin Tae-yong mendapat banyak masukan, salah satunya dari seorang dokter.
- PSSI
Pelatih asal Korea Selatan itu, sadar harus menghormati ibadah para pemain Timnas Indonesia yang mayoritas Islam.
“Saya belajar hal soal Islam dari sana (dokter), terutama bagian-bagian mana yang harus diperhatikan. Saya berjanji kepada pemain dan pelatih (lokal) untuk terus menghormati waktu beribadah mereka,” jelas Shin Tae-yong.
Dia juga mengunjungi Korean Cultural Center yang ada di Jakarta. Tentunya, jadi bagian upayanya menambah wawasan seputar Islam.
Dalam pertemuan bersama pakar budaya, Bapak dari Timnas Indonesia itu menanyakan sejumlah pertanyaan seputar budaya Islam.
"Sehari setelahnya, Shin Tae-yong mengunjungi Korean Cultural Center di Indonesia dan mendengar ceramah dari pakar budaya Islam. Pelatih Shin menunjukan minat aktif dengan mengajukan sejumlah pertanyaan,” tulis media Korea. (klw)
Load more