Hal ini kata dr Zaidul Akbar, bukan tanpa alasan, karena dalam dalam tubuh ada yang namanya proses autofagi.
Autofagi adalah proses melaparkan diri kita akan memiliki manfaat untuk generasi sel baru.
"Kalau dilaparkan apa yang terjadi? maka tubuh kita akan memakan sel-sel yang rusak, sel-sel yang sudah haus dimakan. Lama-lama tubuhnya akan berseri kembali, dia akan bikin sel baru nanti," terangnya.
Maka akan sangat baik, jika autofagi didukung dengan cara memberi bahan baku yang tepat.
Oleh karenanya, bulan puasa Ramadhan ini sangat baik jika setiap Muslim menjadikannya sebagai momentum untuk melaparkan diri dan mengurangi kalori sebanyak mungkin.
Penulis buku Jurus Sehat Rasulullah ini menyebutkan bahwa rata-rata 1 hari orang itu bisa makan kalori 2000 sampai 2200.
dr Zaidul Akbar menyarankan, cukup dengan mengurangi 500 kalori saja, sekali makan, maka lapar di diri akan terjadi.
Load more