Kisah Megawati Hangestri, Blak-blakan Akui Toleransi di Red Sparks Tinggi dan Jadi Pevoli Berhijab Pertama di Korea
- KOVO
tvOnenews.com - Kisah atlet voli Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi berbagi cerita kondisi toleransi di Daejeon JungKwanJang Red Sparks.
Megawati Hangestri juga menjadi pemain voli wanita yang mengenakan hijab pertama di Liga Voli Korea.
Pasalnya, Megawati Hangestri telah berseragam di Red Sparks untuk bergulat di Liga Voli Korea sejak 2023 lalu.
Megawati Hangestri bahkan bisa memberikan prestasi dan membuat Red Sparks sebagai tim yang berbahaya.
Megawati Hangestri mengisi posisi sebagai opposite. Berkat perannya, rekan-rekan di Red Sparks mampu mengalahkan tim-tim besar lainnya di liga voli teratas Korea Selatan.
Beberapa pertandingan terakhir di putaran kelima V-League musim 2024/2025, Megawati Hangestri cs mengantarkan Red Sparks meraih kemenangan secara beruntun.
Saat Red Sparks bersua dengan Suwon Hyundai E&C Hillstate, Megawati Hangestri mampu meraih kemenangan dengan skor akhir 3-1.
Kemudian, Megawati cs juga membawa kemenangan untuk Red Sparks atas IBK Altos dengan hasil akhir 3-0. Kemudian, ia dan rekan-rekannya menang tipis atas Hi-Pass dengan skor 2-3.
Megatron sapaan akrabnya, mampu mendongkrak rekan-rekannya mudah menyerang, bahkan bisa membuat tim lawan ketar-ketir.
- KOVO
Mantan pevoli Jakarta Pertamina Fastron ini pernah mengakui dirinya sangat bahagia selama berkiprah di Korea Selatan.
Dikutip tvOnenews.com dari Sports News, Selasa (18/2/2025), Red Sparks merasa kagum bahwa dirinya menjadi pemain voli yang mengenakan hijab di Korea Selatan.
Tak hanya itu, Megatron juga menyabet sebagai pemain voli wanita pertama kali yang menganut kepercayaan agama Islam.
Ia mengakui dirinya sempat canggung karena penampilannya sangat berbeda dari para atlet voli yang berlaga di V-League.
"Saya bangga dan bahagia menjadi Muslim pertama di Korea yang berhijab dan bermain di V-League," ujar Megawati Hangestri.
"Saya mungkin terlihat berbeda di luar karena saya berhijab, tapi saya juga seorang pemain bola voli yang juga menyukai V-League," sambung dia.
Ia juga tidak bisa berkata-kata lagi kondisi toleransi beragama di Red Sparks soal penampilan hijab dan statusnya sebagai penganut agama Islam.
Load more